Banjir Menerjang Bandung Selatan, 3 Kecamatan Terendam Luapan Sungai Citarum

Tiga kecamatan tersebut yaitu Kecamatan Dayeuhkolot, Kecamatan Bojong Soang, dan Kecamatan Baleendah.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Bandung Hendra Hidayat, mengatakan, banjir terjadi akibat hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya pada Sabtu (23/4/2022).

"Tiga Kecamatan tersebut mengalami banjir pada pukul 00.40 WIB kemarin," katanya dihubungi, Minggu (24/4/2022).

Hendra menuturkan, di wilayah Kecamatan Dayeuhkolot, banjir melanda 8 Kampung dan 10 RW.

Tinggi Muka Air (TMA) yang melanda wilayah Kecamatan Dayeuhkolot berbeda-beda. Ketinggian air rata-rata mulai dari 20 sampai 800 sentimeter.

Selain itu banjir di wilayah Kecamatan Dayeuhkolot juga membuat sejumlah ruas jalan terputus.

"Jalan Raya Depan Metro Garmen 10 - 50 cm sudah tidak bisa di lalui kendaraan roda 2 dan 4, sedangkan Jalan Raya Sukabirus - Mengger zipur 330 TMA 10 - 90 cm tidak bisa dilalui kendaraan," tambahnya.

Sedangkan banjir di Kecamatan Bojongsoang melanda dua Kampung, yaitu Kampung Cijagra RW 09 dan RW 10 dengan ketinggian air 10 sampai 100 cm.

"Sampai hari ini laporan di Kecamatan Bojongsoang ketinggian air masih mengalami peningkatan," ujarnya.

Sementara banjir di Kecamatan Baleendah, lanjutnya, melanda 10 RW, dengan ketinggian air rata-rata 30 sampai 70 sentimeter.

Selain itu banjir di Baleendah melanda 500 KK. Tercatat, ada 16 KK yang sudah dievakuasi di ke lokasi pengungsian

"Semua titik banjir di tiga Kecamatan masih kami pantau sampai saat ini, lantaran cuaca masih belum menentu, hari ini juga hujan bisa turun lagi," tuturnya.