Salin Artikel

Sempat Terpuruk karena Pandemi, Bisnis Kue Kering Lebaran di Cianjur Bangkit

CIANJUR, KOMPAS.com – Sempat terpuruk dua tahun dampak pandemi Covid-19, bisnis kue kering di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mulai menggeliat jelang lebaran tahun ini.

Pesanan pun mengalami peningkatan drastis hingga 50 persen.

Yeti Hernawati (43), seorang perajin kue kering asal Kelurahan Pamoyanan Cianjur mengaku telah menjual 300 toples sejak sepekan terakhir.

Pemilik usaha Dwigie Food House ini menargetkan target penjualan pada lebaran tahun ini bisa mencapai 500 toples.

"Dua tahun masa pandemi, konsumen paling banyak beli tiga toples. Sekarang alhamdulilah mulai normal lagi, seorang bisa pesan sampai 10 toples," kata Yeti kepada Kompas.com, Minggu (24/4/2022).

Disebutkan, naiknya pesanan kue kering tidak terlepas dari kebijakan pemerintah yang memberikan kelonggaran mudik lebaran tahun ini.

Pasalnya, selain untuk suguhan di rumah, kue kering juga biasanya dijadikan bekal dan oleh-oleh mudik.

“Favoritnya masih tetap di nastar ya, banyak yang pesan, meski sekarang mulai banyak yang beralih ke kastangel,” ujar dia.

Tahun ini Yeti memproduksi 18 jenis kue kering, di antaranya tauco cookies, kastangel, nastar, paladang, cokelat kurma, dan putri salju.

Kue-kue yang beraneka warna dan mengundang selera ini dikemas dalan toples ukuran 350 gram.

Harga yang dibanderol Yeti cukup bervariatif, mulai dari Rp 50.000-Rp 65.000, tergantung varian.

Ia mengaku sudah tiga tahun tidak menaikkan harga. Padahal saat ini harga bahan baku mengalami kenaikan, terutama toples yang melonjak hingga 100 persen.

“Tidal apa-apa dapat marginnya sedikit, asal laku. Kalau dinaikkan konsumen takut urung beli,” ujar Yeti.

Yeti optimists, pekan terakhir jelang lebaran pesanan kue keringnya meningkat drastis.

"Selain yang toplesan, pesanan hamper juga trennya naik ya, ini ada beberapa paket yang sedang saya kerjakan," imbuhnya.

https://bandung.kompas.com/read/2022/04/25/075726078/sempat-terpuruk-karena-pandemi-bisnis-kue-kering-lebaran-di-cianjur-bangkit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke