Pria 60 Tahun Ini Mudik Pakai Sepeda dari Bekasi ke Purwokerto demi Bertemu Keluarga, Sempat Istirahat di Masjid dan Rumah Sakit

KOMPAS.com - Di momen mudik Lebaran 2022 ini, beragam cara dilakukan untuk bertemu keluarga.

Dedi Sukmadi (60) salah satunya. Meski usianya telah senja, Dedi rela mudik pakai sepeda untuk berjumpa keluarganya.

Dia mudik dari Bekasi, Jawa Barat (Jabar), menuju Purwokerto, Jawa Tengah. Ia meninggalkan Bekasi sejak Selasa (26/4/2022).

Pada Jumat (28/4/2022) dini hari, Dedi tiba di Pos Terpadu Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jabar.

Ia mengatakan, selama di perjalanan, dirinya beristirahat di masjid, rumah sakit, hingga teras Polsek.

"Udah 3 hari dari Bekasi, biasanya perjalanan 6 hari ke Purwokerto, Jawa Tengah. Itu kalau santai, ada istirahat. Kalau buru-buru bisa 4 hari," ujarnya, Jumat dini hari.

Mudik demi bertemu anak dan istri

Pria asal Garut, Jabar, ini menjelaskan bahwa dirinya mudik ke Purwokerto untuk bertemu istri dan keempat anaknya.

"Istri saya orang Jawa, Purwokerto. Kalau KTP asli dari Garut. Cuma orangtua sudah pada nggak ada, jadi pulang ke Jawa (Purwokerto)," ucapnya.

Di Bekasi, Dedi merantau untuk mencari kerja.

"Kalau saya mah di sana nyari kerjaan, kalau kerjaan tetap mah nggak ada karena sudah tua. Biasanya nunggu yang nyuruh aja. Kalau nggak, saya ke teman atau ke saudara," ungkapnya.

Terbiasa bersepada

Dedi menuturkan, dirinya memang sudah terbiasa mengayuh sepeda. Setiap hari pun, Dedi kerap bersepeda maupun berjalan kaki untuk mencari nafkah.

"Pake sepeda kan santai, nggak harus buru-buru. Udah mah motor nggak ada juga, kadang saya mah jalan kaki. Kalau pakai sepeda mah tiap hari, Bekasi-Tangerang-Jakarta," tuturnya.

Dalam perjalanan menuju Purwokerto Dedi tak pernah mengalami peristiwa yang memilukan.

Meski demikian, dia sempat terkendala urusan teknis, seperti rantai lepas atau ban kempes.

"Selama perjalanan aman-aman aja, nggak ada apa-apa. Paling rantai lepas, kempes, tadi sore sempat putus rantainya, saya juga nggak terlalu maksain. Kalau tanjakan pasti didorong, kalau udah jalan datar baru (digowes)," jelasnya.

Usai beristirahat di Pos Terpadu Cileunyi, Dedi kembali melanjutkan perjalanannya.

"Habis sahur jalan lagi, perjalanan tinggal lewat Ciamis, terus ke Jawa Tengah. Tadi udah lewat Bekasi-Cikarang-Karawang Barat dan Timur-Cikampek," terangnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Bandung, M. Elgana Mubarokah | Editor: Gloria Setyvani Putri)