Salin Artikel

Soal Rumah Dinas Sahrul Gunawan Bocor 3 Bulan, Bagian Umum Setda: Baru Dilaporkan 6 Juni, Ada "Miss" Komunikasi

BANDUNG, KOMPAS.com - Video Wakil Bupati Bandung Sahrul Gunawan yang memperlihatkan Rumah Dinas (Rumdin) yang dihuninya mengalami kebocoran dan sudah tiga bulan belum diperbaiki, disanggah berbagai pihak.

Kepala Bagian Umum Setda Kabupaten Bandung Agus Ismail Danu Ningrat mengungkapkan, informasi terkait kebocoran Rumdin Wakil Bupati Bandung itu baru diterimanya pada tanggal 6 Juni 2022.

"Betul memang bocor, ini sudah tercatat, pada saat itu memang sedang terjadi hujan yang cukup tinggi, dan yang terimbas itu bukan hanya rumah Wakil Bupati saja, tapi Sekda, dan Bupati pun terimbas karena debit airnya luar biasa akibat hujan," katanya ditemui Kompas.com di rumahnya, Jumat (24/6/2022).

Pihaknya membantah bahwa Bagian Umum membiarkan Rumdin Wakil Bupati mengalami bocor dan membiarkannya selama tiga bulan.

"Tidak mungkin, kalau saya mendapatkan laporan saya tidak respons, apalagi beliau itu Pimpinan kita, Pak Bupati, Wakil, dan Sekda itu kan bagian dari yang harus kita fasilitasi untuk memberikan pelayanan Rumah Dinas dan sebagainya," ujarnya.

Kepada Kompas.com, Agus mengaku, setelah menerima informasi pada tanggal 6 Juni 2022 bahwa Rumdin Wabup mengalami kebocoran, ia sudah menyuruh petugas tenaga lapangan untuk mengecek dan menginventarisir kerusakan.

"Jadi perlu saya jelaskan kasus yang Pak Wakil Bupati itu. Begitu sudah mendapatkan laporan saya langsung perintah, terkait penyelesaiannya baru minggu ini baru akan kita perbaiki," terangnya.

Sejuah ini, kata dia, pihaknya belum menerima secarik surat apapun terkait permohonan perbaikan Rumdin Wakil Bupati Bandung.

Pengakuan, Kepala Rumah Tangga Rumdin Wakil Bupati Bandung, lanjutnya, belum membuat laporan secara tertulis.

"Jadi ada miss komunikasi lah, Pak Wakil mungkin lewat Kepala Rumah Tangga, sedangkan Kepala Rumah Tangga kan di bawah saya. Ya, tidak menginformasikan, akhirnya kita menganggap bahwa baik-baik aja, ternyata pas barusan wah ramai," sambung dia.

"Kita kan tidak mungkin masuk ke Rumah Dinas kalau nggak di minta. Kan itu privat, kita paham soal itu, meskipun beliau itu kerja di situ. Kecuali kalau kita diminta, jadi kita pasti datang," tambahnya.

Selain itu, Agus menyebut, video yang diunggah Wakil Bupati Bandung tersebut merupakan video yang diterimanya pada 6 Juni lalu.

"Jadi, memang tidak ada laporan secara tertulis. Video yang diunggah itu diterima juga dari Kepala Rumah Tangga ke Staf saya," tutur dia.

"Nah, intinya informasi ini saya sudah tindak lanjut. Untuk melakukan investigasi, karena kalau masalah bocor itu kami tidak hanya bicara soal Plafon, kita lihat dulu atapnya apa ada pergeseran atau apa, setelah itu dilaksanakan," ungkapnya.

Ia mengaku, sejak tahun 2021 memang sudah dianggarkan untuk perbaikan Rumdin Wakil Bupati Bandung.

"Tahun 2021 kita sudah menganggarkan, Rumdin Pak Wakil itu sudah dianggarkan. Memang anggarannya terbatas di kami kegiatan yang sifatnya Penunjukan Langsung, karena dianggaran perubahan," pungkasnya.

https://bandung.kompas.com/read/2022/06/24/184738878/soal-rumah-dinas-sahrul-gunawan-bocor-3-bulan-bagian-umum-setda-baru

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke