Bukan Monyet Surili, Hewan yang Masuk ke Rumah Warga Cirebon Ternyata Lutung Jawa

BKSDA Cirebon menyebut, Lutung Jawa ini adalah monyet yang sebelumnya disebut Surili.

Kepala BKSDA Cirebon Ade Kurniawan Karim menyampaikan, evakuasi berlangsung pada Selasa Petang.

Tim langsung memindahkan Lutung Jawa dari kandang sementara damkar ke kandang evakuasi milik BKSDA. Proses evakuasi berjalan lancar dan tanpa hambatan.

"Monyet itu jenis Lutung Jawa, bukan Surili. Sudah kami evakuasi. Dan akan kami serahkan ke Aspinall pada Rabu (3/8/2022) pagi untuk penanganan lebih lanjut," kata Ade saat dihubungi Kompas.com, Selasa malam.

Ade menyampaikan, sebetulnya sudah ada laporan terkait keberadaan Lutung Jawa itu sejak 19 Juli 2022.

Warga melaporkan, telah melihat Lutung Jawa di pohon besar, di sekitar kawasan Desa Pasalakan, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon. Tim BKSDA lalu mendatangi lokasi dan melihat keberadaannya.

Tim kemudian, lanjut Ade, memasang kandang jebak untuk menyelamatkan Lutung Jawa.

Namun, setelah beberapa hari dilakukan pemantauan, Lutung Jawa tidak masuk kandang jebak dan tidak diketahui keberadaannya.

Ade menduga, Lutung Jawa yang masuk rumah warga di Setu Kulon, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon adalah Lutung Jawa yang sama dengan Lutung Jawa yang ditemukan warga di Pasalakan.

Dia menduga ada warga yang berhasil menangkap dan kembali melepaskan hingga Lutung berusaha cari makan dan masuk rumah warga.

Ade mengaku bersyukur karena secara fisik Lutung Jawa itu dalam kondisi baik-baik saja.

Bahkan, Lutung Jawa ditemukan dalam kondisi tubuh yang bersih. Dia menduga warga yang sempat menemukannya telah merawat Lutung Jawa.

Selanjutnya, Lutung Jawa ini akan dievakuasi ke Aspinall untuk dikonservasi lalu dilepasliarkan di alam bebas.

"Sejak berhasil kami evakuasi ke kantor BKSDA, kami sudah langsung koordinasi dengan tim konservasi di Aspinall. Kami akan kirimkan secepatnya untuk segera tangani. Apabila sudah waktunya, Aspinall akan melakukan pelepasliaran Lutung Jawa ke alam," tutup Ade.