Salin Artikel

Kesaksian Penemu Belasan Bangkai Kucing Dibunuh di Pasar Tasikmalaya

Seluruh kucing yang dibunuh tersebut sudah tidak memiliki organ dalam seluruhnya seperti yang ditemukan di lokasi kejadian.

Salah satu saksi mata, Tantan Yeri Supriatna (32), mengaku kali pertama yang menemukan tujuh bangkai kucing sudah terpotong-potong di sebuah lapak dagang tukang bakso pasar depan pangkalan angkot.

Sebanyak tiga bangkai kucing dewasa terpotong tiga bagian dengan lehernya putus dan empat bangkai kucing terpotong dua bagian dengan kondisi sama lehernya putus.

"Saya dan Mang Edi yang menemukan pertama kali bangkai kucing terpotong-potong berjajar rapi di sini. Jumlahnya di sini ada tujuh kucing, tiga kucing dewasa dan empat kucing anak. Organ dalamnya sudah tidak ada semua bangkai kucing itu," jelas Tantan kepada Kompas.com di lokasi kejadian, Senin (3/10/2022) pagi.

Dekat lokasi penemuan, lanjut Tantan, bangkai kucing yang dimutilasi itu langsung dikuburkan di dekat pojok pangkalan angkot supaya tidak berbau.

"Saya yang menguburkannya dengan Mang Edi. Karena yang lainnya tidak ada yang berani dan kasihan juga bangkainya yang sudah terpotong-potong itu tergeletak," tambah dia.

Tantan pun mulanya tak mengetahui kalau bangkai kucing yang dikuburkannya viral dan terjadi hal sama di lokasi lainnya selama ini.

Hal itu, usai foto bangkai kucing yang dimutilasi ramai fotonya di media sosial dan Komunitas Tasikmalaya Peduli Kucing melaporkan kejadian ini ke Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Tasikmalaya.

"Saya tidak tahu kalau kejadian kucing ini ramai viral di media. Saya pikir juga memang kucing ini dibantai seseorang," tambah dia.


Tantan pun menyebutkan, selain di lokasi dekat tempat kerjanya sebagai tukang parkir di Pasar Indihiang selama ini ditemukan juga 13 bangkai kucing dengan kondisi sama di depan Terminal Indihiang Kota Tasikmalaya pada Minggu (2/10/2022).

Juga, sepekan sebelumnya kejadian sama pun terjadi menimpa delapan kucing dengan kondisi sama di Pasar Cikurubuk, Kota Tasikmalaya.

Sampai saat ini polisi masih menyelidiki terkait pembantaian sadis yang menimpa kucing di Kota Tasikmalaya.

"Iya, kita sedang selidiki," singkat Kepala Polsek Indihiang Polresta Tasikmalaya, Senin pagi.

Diberitakan sebelumnya, Komunitas Tasikmalaya Peduli Kucing melapor ke polisi adanya pembunuhan puluhan kucing secara sadis dengan waktu bersamaan di dua lokasi yakni Pasar Cikurubuk dan Indihiang Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (2/10/2022) sore.

Puluhan kucing diketahui dibantai oleh seseorang dengan cara digorok dan beberapa diantaranya diambil organ dalamnya dengan cara dibelah badannya.

Diduga kejadian pembantaian puluhan kucing sama di kedua pasar itu pada dini hari dalam rentan waktu satu pekan terakhir.

Komunitas ini menemukan delapan ekor kucing mati mengenaskan luka gorok di Pasar Cikurubuk dan 13 ekor kucing dibantai pakai senjata tajam dengan cara sama di Pasar Indihiang dua hari lalu.

https://bandung.kompas.com/read/2022/10/03/104817778/kesaksian-penemu-belasan-bangkai-kucing-dibunuh-di-pasar-tasikmalaya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke