Salin Artikel

Seorang Bocah 11 Tahun di Cianjur Tewas Tertimbun Longsor

CIANJUR, KOMPAS.com – Bencana tanah longsor di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengakibatkan seorang anak laki-laki bernama Andre (11), meninggal dunia. 

Korban tewas tertimbun tanah dan bebatuan setelah tebing setinggi 25 meter di Kampung Sadar Alam, Desa Jayapura, Kecamatan Cidaun, Cianjur, longsor, tadi pagi.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Rudi Wibowo mengatakan, sebelum kejadian, korban sedang menunggui tanaman padi di pinggir saluran irigasi. 

Tiba-tiba, tebing yang berada di hadapannya longsor dan korban tidak sempat menyelamatkan diri. 

“Korban sempat terseret material longsor sejauh tiga meter,” kata Rudi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (26/10/2022) siang.   

“Jenazah korban sudah dimakamkan pihak keluarrga, tadi,” sambung dia. 

Disebutkan Rudi, longsor dipicu intensitas hujan yang tinggi dari sore hingga tengah malam di wilayah tersebut. 

“Material longsor juga merusak jaringan irigasi, saluran air tersumbat,” kata Rudi.

Saat ini, personel gabungan masih melakukan upaya normalisasi dan mengamankan area sekitar lokasi kejadian. 

“Karena masih ada tebing yang rawan (longsor), kita sterilisasi agar tidak ada aktivitas warga di sekitar sana untuk mencegah timbulnya korban jiwa lagi,” ujar dia.

Rudi menambahkan, warga yang tinggal di kawasan perbukitan dan lokasi zona merah lainnya untuk meningkatkan kewaspadaan terkait potensi ancaman bencana saat ini.

Terlebih, kondisi cuaca di sejumlah wilayah Kabupaten Cianjur saat ini dalam kategori ekstrem.

“Apabila hujan lebat apalagi disertai angin kencnag, sebaiknya mengungsi untuk sementara ke rumah atau tempat yang lebih aman,” ujar Rudi. 

https://bandung.kompas.com/read/2022/10/26/141924178/seorang-bocah-11-tahun-di-cianjur-tewas-tertimbun-longsor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke