Salin Artikel

Berawal dari Iseng, Diantika Buat Sinok hingga Menangi UMKM Juara Karawang

KARAWANG, KOMPAS.com - Mille Crepes dan Wedang Nanas mengantarkan Sinok jadi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) terbaik di Karawang.

Label UMKM terbaik di Karawang disematkan kepada Sinok pada UMKM Award Closing Ceremony UMKM Juara Jabar di Soreang, Bandung, 2 November 2022.

Adapun piagam penghargaan diberikan saat Wisuda UMKM Juara Karawang 2022 di Aula Husni Hamid, Selasa (8/11/2022).

Pemilik usaha Sinok, Diantika Permatasari Widagdho, mengucap syukur. Upaya kerasnya selama ini membuahkan hasil.

"Alhamdulillah. Saya menjadi lebih semangat," kata Diantika di Rumah Sinok, Rabu (9/11/2022).

Diantika bercerita, awalnya ia mencari tahu soal pelatihan UMKM di search engine. Lalu, ia iseng masuk ke grup WhatsApp UMKM di Karawang.

"Saya kemudian ditawari masuk UMKM Juara. Saya coba tawaran itu," kata dia.

Di UMKM Juara, ia dimentori perihal UMKM hingga pemasaran secara digital. Ia juga dibantu pengurusan legalitas dan dibimbing serta didampingi seorang mentor. 

"Setiap ada bimbingan, saya mengosongkan gelas, belajar dari awal, menerapkan, dan memodifikasi," ungkap dia.

Tangan cekatan Diantika mengolah agar rasanya pas. Tak lupa menambah topping sesuai selera. Pelanggan bisa memilih sendiri topping-nya. Lalu, Sinok akan menyulapnya menjadi estetik.

Sehingga, Sinok Mille Crepes juga bisa dijadikan layaknya kue ulang tahun atau hadiah bagi yang tersayang.

"Banyak yang pesan untuk hadiah," kata dia.

Sinok Mille Crepes lahir tak sengaja pada 2017. Awalnya ia hanya menjual gelato.

Saat itu ia iseng membuatkan cemilan untuk putranya. Tak diduga putranya sangat antusias, termasuk suaminya.

"Secara spontan suami bilang, kenapa enggak dijual sekalian, Bu," ujar perempuan kelahiran Grobogan, 25 Maret 1986, itu.

Di Karawang, mille crepes adalah salah satu hal baru. Bahkan, ia sempat bingung saat ada yang bertanya itu penganan apa. Namun, lambat laun, banyak yang mengenal mille crepes buatan Diantika.

"Bahkan tetangga awalnya tidak tahu saya jualan apa," ujar dia.

Ia menyebutkan, label Sinok dipakai bersama dua saudarinya yang masing-masing membuka usaha sendiri sejak 2011. Sinok sendiri berarti anak perempuan.

"Karena kami bertiga anak perempuan. Di Semarang, tempat asal saya, anak perempuan kerap di panggil nok. Sama artinya dengan neng dalam bahasa Sunda," ujar dia.

Adapun Wedang Nanas Sinok lahir saat pandemi Covid-19. Ia berpikir membuat produk yang kaya akan manfaat bagi kesehatan.

"Wedang nanas Sinok olah sendiri. Ada varian Wedang Nanas Signature, Lime, dan Cinnamon," kata dia.

Sinok Mille Crepes dan Wedang Nanas bisa dipesan melalui Gojek, Grab Food, atau Instagram millecrepes_sinok.

Bisa juga datang langsung ke Rumah Sinok di Puri Raya Asri Blok L, Kelurahan Karawang Wetan, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang, atau bisa diakses melalui https://maps.app.goo.gl/f7QSjiYfSHswjVoE7

"Orang bahkan lebih banyak tahu Sinok dari sana, selain dari media sosial," ucap Diantika.

https://bandung.kompas.com/read/2022/11/10/091554978/berawal-dari-iseng-diantika-buat-sinok-hingga-menangi-umkm-juara-karawang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke