Salin Artikel

Mobil Tangki BBM di Tasikmalaya Hantam Klinik, Oleng Saat Salip Truk

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Sebuah tangki berisi bahan bakar minyak (BBM) milik PT Pertamina Z 9357 TB menabrak sebuah klinik di Jalan RTA Adiningrat, Kampung Pasar Rebo Desa/Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (14/11/2022) pagi.

Bagian depan truk bermuatan 8.000 liter BBM itu hancur dan kaca bagian depan Klinik MMC di wilayah itu rusak parah serta menghebohkan warga sekitar.

Hantaman keras tak terelakan saat truk tangki yang dikemudikan Hilman Antoni (29), oleng usai menyalip truk di depannya dan tak bisa dikendalikan sampai menabrak klinik tersebut.

Kepala Polsek Manonjaya Polresta Tasikmalaya AKP Endang Wijaya, membenarkan kejadian itu. Ia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Kejadian itu terjadi sekitar pukul 05.40 WIB (Senin, 14/11/2022). Truk tangki Pertamina ini awalnya iring-iringan dari arah Kota Tasikmalaya menuju Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya," ujar Endang kepada wartawan di lokasi kejadian, Senin siang.

"Truk tangki mencoba untuk menyalip dump truk yang ada di depannya tapi karena tak diberi ruang menyalip sampai oleng ke kanan jalan dan menghantam bangunan klinik," tambahnya. 

Endang menjelaskan, truk tangki ini berangkat dari terminal BBM Tasikmalaya yang masih satu lajur jalan dengan lokasi kejadian. Rencananya, BBM tersebut akan disalurkan ke beberapa SPBU di Manonjaya dan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya.

Truk tangki BBM mulanya hendak menyalip sebuah truk di depannya, namun tak berhasil dan malah oleng ke sebelah kanan jalan.

"Karena truk di depannya terlalu ke tengah atau tidak memberikan ruang untuk menyalip, akhirnya truk tangki Pertamina mengarah ke kanan dan masuk ke jalur tanah berlumpur bekas galian pipa Pertamina," tambah dia.

Bagian kepala truk tangki BBM Pertamina itu masuk ke ruangan depan klinik dan menghancurkan kaca dan pintu depannya.

Untungnya, saat kejadian tak ada petugas klinik di depan pintu atau belakang kaca. Sehingga kecelakaan ini hanya menyebabkan bangunan rusak, tanpa korban jiwa.

Kini, truk tangki tersebut sudah bisa dibawa setelah petugas Satlantas dan Polsek Manonjaya, Polresta Tasikmalaya menurunkan mobil derek.

"Kita sudah evakuasi sopir dan kernet dan langsung dibawa ke Mako Polsek (Manonjaya) untuk dimintai keterangan. Sementara truk tangki Pertamina sudah dibawa memakai mobil derek untuk diamankan saat proses penyelidikan Kepolisian," pungkasnya. 

https://bandung.kompas.com/read/2022/11/14/154709378/mobil-tangki-bbm-di-tasikmalaya-hantam-klinik-oleng-saat-salip-truk

Terkini Lainnya

Dukung Konservasi, Bulog Kembangkan Jambu Air Camplong di Sampang
Dukung Konservasi, Bulog Kembangkan Jambu Air Camplong di Sampang
Regional
Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Regional
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Regional
Tersangka dari Balai Kota
Tersangka dari Balai Kota
Regional
Saat Ungkapan 'Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua' Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Saat Ungkapan "Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua" Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Regional
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Regional
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Regional
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Regional
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan 'CSR', tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan "CSR", tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Regional
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Regional
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Regional
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Regional
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com