Salin Artikel

Pengungkapan Kasus Rekayasa Kematian Pria di Bogor, Polisi: Seperti Puzzle

KOMPAS.com - Kasus rekayasa kematian pria di Bogor, Jawa Barat yang meningal lalu hidup kembali telah terkuak.

Pria bernama Urip Saputra (40) ini bersama dengan istrinya telah menyerahkan diri ke polisi.

Keduanya pun telah menjalani pemeriksaan hingga terungkap motif melakukan rekayasa untuk menghindari kejaran penagih utang.

Diketahui Urip memiliki utang mencapai Rp 1,5 miliar di kantornya yang harus dilunasi.

Kendati demikian, polisi masih belum menetapkan tersangka dalam kasus rekayasa kematian tersebut.

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan, pihaknya masih memeriksa saksi-saksi lain secara intensif untuk mendalami lebih lanjut kasus rekayasa kematian tersebut.

Beberapa saksi itu mulai dari pengemudi ambulans, kernet, lalu penyedia peti jenazah.

Kemudian, tenaga kesehatan yang memeriksa pertama kali.

Termasuk juga tetangganya yang ikut membantu menurunkan peti jenazah.

"Dan yang melihat pertama kali US masih dalam keadaan bernapas. Itu kami periksa sampai pemeriksaan kejiwaan itu juga rencana akan diperiksa," jelas dia, Sabtu.

Iman menyebut, pihaknya masih belum bisa menetapkan tersangka dalam kasus tersebut. Begitu pula pasal yang akan menjeratnya.

Sebab, proses pemeriksaan masih terus berlanjut untuk menentukan fakta hukum.

"Nanti proses penyidikan itu seperti puzzle. Kita kumpulkan alat buktinya, fakta hukumnya seperti apa. Nanti baru terkontruksikan di dalam delik. Itu pun penegakan hukum itu ada yang disebut kepastian hukum, ada yang disebut rasa keadilan, ada yang disebut azas kemanfaatan hukum itu sendiri," beber dia.

Sebelumnya, US alias Urip Saputra (40), pria yang pura-pura hidup kembali setelah sempat dinyatakan meninggal dunia menyerahkan diri ke Mapolres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (18/11/2022).

Urip menyerahkan diri setelah dicari-cari karena diduga merekayasa kematiannya demi menghindari debt collector atau penagih utang.

"Iya yang bersangkutan menyerahkan diri tadi malam (ke Polres Bogor)," ucap Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Yohannes Redhoi Sigiro saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (19/11/2022).

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan | Editor Pythag Kurniati)

https://bandung.kompas.com/read/2022/11/20/193643178/pengungkapan-kasus-rekayasa-kematian-pria-di-bogor-polisi-seperti-puzzle

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke