Salin Artikel

Sudah 5 Hari Banjir Luapan Sungai Cikapundung Belum Surut, Warga Sebut Belum Ada Penanganan

Uu Ruhendi (55), Ketua Rukun Tetangga (RT) 07 Kampung Cijagra mengatakan, banjir yang menggenangi dua rukun warga tersebut masih belum bisa diprediksi kapan akan surut.

Mengingat, hujan masih terjadi di Kota Bandung dan wilayah lainnya seperti Majalaya.

Banjir tersebut merupakan luapan Sungai Cikapundung yang menampung air kiriman dari Kota Bandung.

"Betul sudah hari kelima, tapi belum surut sama sekali, masih gini saja," katanya ditemui, Selasa (6/12/2022).

Malah ketinggian air yang kemarin malam sempat turun, malah semakin meninggi karena volume air kiriman dari Majalaya dan Kota Bandung masih terus berdatangan.

Sementara, Deni Supriatna (67) mantan Kepala Dusun wilayah tersebut mengungkapkan hingga hari ini ketinggian air 80 sentimeter.

Sama dengan warga RW 10 yang tidak memiliki lahan untuk mengungsi.

Warga RT 03 RW 09 pun kebanyakan ikut ke rumah tetangga atau ke rumah sanak saudaranya apabila banjir datang.

Selain warga tidak memiliki lantai dua untuk ditinggali, Deni menilai untuk mengungsi warga membutuhkan banyak logistik.

"Jarang ada yang ngungsi, karena ngungsi juga butuh makan, kalau dulu ada bantuan," tuturnya.

Selain itu, warga juga sudah tak memiliki barang-barang, lantaran sudah habis dan rusak oleh luapan Sungai Cikapundung.

"Kalau soal barang mah saya sudah enggak punya apa-apa, karena sudah habis kena air," paparnya.

Menurutnya, banjir yang terjadi hari ini belum berada pada puncaknya. Biasanya, di bulan Januari, hingga April merupakan puncak dari banjir tersebut.

Dalam setahun, Kampung Cijagra, bisa dilanda banjir sebanyak tiga kali.

"Puncak Banjir, Januari, Febuari, Maret, April sampai jalan utama itu sampai lutut, kalau di daerah rumah bisa sampai atap rumah," ungkap dia.

Deni membenarkan jika sampai hari kelima, belum ada tindakan apapun dari pemerintah setempat untuk menindaklanjuti banjir tahunan tersebut.

"Sejak saya jadi Kadus juga tidak ada bantuan. Untuk banjir sekarang pihak Kades dan Camat belum ada yang turun meninjau langsung," tutur dia.

Kompas.com sudah berupaya menghubungi serta mendatangi kantor dinas terkait untuk mengkonfirmasi ihwal banjir yang melanda Kampung Cijagra.

Tidak hanya itu, Kompas.com juga sudah mencoba menghubungi bahkan datang langsung ke Kantor Kecamatan untuk menanyakan soal bantuan dan tindakan penanganan banjir tersebut.

Namun, hingga berita ini ditulis, semua narasumber yang sudah dihubungi dan didatangi untuk dikonfirmasi masih belum memberikan jawaban apa pun.

https://bandung.kompas.com/read/2022/12/06/193103878/sudah-5-hari-banjir-luapan-sungai-cikapundung-belum-surut-warga-sebut-belum

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke