Salin Artikel

5 Rumah dan 1 Bangunan Sekolah Rusak Dampak Gempa Sukabumi M 5,8

Dari data sementara Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Pusdalops BPBD) Kabupaten Sukabumi, hingga pukul 11.00 WIB dilaporkan ada lima rumah dan satu bangunan sekolah rusak.

Di Kecamatan Ciambar dan Simepanan masing-masing satu rumah rusak sedang, sementara di Kecamatan Nagrak ada tiga rumah rusak ringan.

Untuk jumlah penyintas bencana berjumlah 5 kepala keluarga (KK) atau 19 jiwa.

Adapun satu KK berjumlah tiga orang di Kecamatan Ciambar mengungsi ke rumah kerabat.

Sedangkan untuk bangun sekolah yang rusak berada di Kecamatan Parakansalak yaitu Madrasah Tsanawiyah (MTs) Cikoredas, Desa Sukatani.

"Dinding dan lantai retak-retak," ungkap Koordinator Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Kamis.

Daeng mengatakan, petugas dari Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Parakansalak sedang melakukan asesmen dan berkoordinasi dengan aparat wilayah setempat. Mereka juga masih terus memantau wilayahnya.

"Sampai sekarang dilaporkan tidak ada korban jiwa dan luka," ujar dia.

Saat ini Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi masih terus berkoordinasi dan berkomunikasi dengan para P2BK yang tersebar di 47 kecamatan.

Sebelumnya diberitakan, gempa dengan magnitudo 5,8 mengguncang Sukabumi, Kamis 8 Desember 2022 pukul 07:50:57 WIB.

Episenter gempa dengan titik koordinat: 7.11 LS-106.99 BT atau 22 KM Tenggara Kota Sukabumi dengan kedalaman 104 kilometer.

Gempa tidak berpotensi tsunami.

https://bandung.kompas.com/read/2022/12/08/125123478/5-rumah-dan-1-bangunan-sekolah-rusak-dampak-gempa-sukabumi-m-58

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke