Salin Artikel

Sopir Angkot Penganiaya Ketua RT Ditangkap, Pelaku Mengamuk Saat Mabuk

Pelaku selama ini bersembunyi di rumah mertuanya di Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, usai menganiaya korban sambil mengamuk sampai dikejar warga di kampungnya pada Senin (5/12/2022) malam.

"Ya benar tersangka sudah berhasil kita amankan kemarin (Rabu, 7/12/2022). Sedangkan korban mengalami luka 2 jahitan di dahi serta luka-luka di lengannya," jelas Kepala Polsek Mangkubumi Iptu Hartono, kepada wartawan di kantornya, Kamis (8/12/2022) pagi.

Menurut Hartono, sesuai pengakuan pelaku perbuatannya itu akibat dipengaruhi minuman keras dan mabuk berat sampai hasratnya muncul ingin berkelahi untuk melukai siapapun yang didekatnya.

Pelaku pun saat kejadian membenarkan membawa martil dan linggis saat mengamuk dipakai melukai Ketua RT di kampungnya sendiri.

"Selama kabur, pelaku bersembunyi di rumah mertuanya di Cihideung (Kota Tasikmalaya). Saat kita tangkap, barang bukti penganiayaan berupa martil dan linggis pun berhasil kita amankan saat penangkapan," tambah Hartono.

Saat kejadian, tambah Hartono, korban sekaligus ketua RT sedang berada di rumahnya dan mendapat kabar ada seorang warga mengamuk sambil mabuk membawa martil dan linggis.

Saat diperiksa, ternyata benar pelaku sedang mengamuk mengancam seluruh warga dengan membawa senjata martil dan linggis sambil teriak-teriak.

"Lalu korban berusaha menenangkan pelaku sambil menghampirinya. Tetapi pelaku malah langsung menyerang korban. Korban berusaha menghindar dan hendak lari tapi malah keburu jatuh," kata dia.


Usai terjatuh, lanjut Hartono, korban malah dihantam kembali lengannya oleh pelaku memakai linggis dan dahi korban dipukul memakai martil.

"Setelah itu pelaku langsung kabur melarikan diri," ujar dia.

Kini, pelaku sudah mendekam di sel tahanan Polsek Mangkubumi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Sementara, korban sudah pulang ke rumahnya usai sempat mendapatkan perawatan medis di RSUD Seokardjo Tasikmalaya.

"Proses hukumnya berjalan, pelaku sudah ditahan," kata dia.

Sebelumnya, Andri (30) alias Acil seorang sopir angkutan umum (angkot) 010 Jurusan Gegernoong-Terminal Indihiang mengamuk hantam ketua Rukun Tetangga (RT) dan seorang tetangganya pakai martil dan linggis di Kampung Babakan Kaler Kelurahan Sambongpari Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (5/12/2022) malam.

Kejadian itu usai pelaku cekcok dan ribut dengan orangtuanya sendiri di sebuah lapangan perkampungan tersebut sampai mengamuk ke siapapun di dekatnya dengan membawa senjata tumpul.

Sampai ratusan warga di kampung itu keluar rumah dan mengejar pelaku karena geram mengamuk dan mengancam warga yang didekatnya pakai linggis dan martil.

"Itu, yang korban Pak RT dihantam itu, mau melerai keributan dia (Acil) dan orangtuanya, eh malah dihajar pakai martil dan linggis oleh dia. Pak RT parah di kepala, langsung dibawa ke rumah sakit," jelas Yudi Mulyana (42), salah seorang saksi kejadian sekaligus warga kampung setempat, Selasa (6/12/2022) pagi.

https://bandung.kompas.com/read/2022/12/08/142433478/sopir-angkot-penganiaya-ketua-rt-ditangkap-pelaku-mengamuk-saat-mabuk

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke