Salin Artikel

Berteduh Saat Hujan Deras, Pria di Cirebon Tewas Tertimpa Material Gudang Roboh akibat Tertiup Angin Kencang

KOMPAS.com - Pria asal Desa Danamulya, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, tewas usai tertimpa bangunan gudang yang roboh.

Peristiwa yang menimpa seorang kurir tersebut terjadi pada Minggu (18/12/2022) kira-kira pukul 14.30 WIB.

Korban yakni YA (31) tertimpa material gudang ambruk di Desa Purbawinangun, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon.

Angin kencang

Mandor Desa Purbawinangun, Idris, mendapat laporan adanya orang tertimpa material gudang yang ambruk.

Peristiwa ini diduga akibat tertiup angin kencang yang melanda saat hujan deras.

Sebab, saat itu wilayahnya tengah dilanda hujan deras yang disertai angin kencang sejak siang hingga sore.

"Hujan deras dan angin kencang melanda dari Minggu siang sampai sore," kata Idris, dikutip dari TribunJabar.id.

Pihaknya pun langsung mendatangi lokasi gudang tersebut dan melaporkan peristiwa itu ke Polsek Depok.

Polisi dan petugas BPBD dibantu warga sekitar pun segera mengevakuasi material yang menimpa korban.

Kemudian, korban dievakuasi ke RSD Gunung Jati Kota Cirebon.

"Ini bukan rumah, tapi gudang milik salah satu toko bangunan di Desa Purbawinangun. Isinya bahan-bahan bangunan juga," ujar Idris.

Korban berteduh

Kasi Humas Polresta Cirebon Iptu M Fadholi mengatakan, setelah menerima laporan masyarakat, pihaknya mengevakuasi korban ke rumah sakit.

Polisi juga telah meminta keterangan saksi-saksi.

Dari hasil pemeriksaan sementara, korban diduga sedang berteduh di gudang tersebut sebelum akhirnya ambruk tertiup angin kencang.

"Keluarganya menolak diautopsi sehingga sudah diserahkan untuk dikuburkan," kata dia.

Musibah puting beliung

Sementara itu, di jalur utama pantura Losari, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon, diterjang angin puting beliung pada Minggu  (18/12/2022) petang.

Dalam video yang sempat direkam warga sekitar, tampak detik-detik angin puting beliung menyapu jalur utama Pantura Losari.

Angin berputar dengan kencang dan merusak sejumlah atap bangunan yang ada sekitar di lokasi.

Baliho, papan reklame, atap bangunan rumah dan pertokoan serta beberapa bangunan lain, rusak, dan beterbangan tersapu angin.

Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Cirebon Fedri Juwawin menyampaikan, kejadian ini dimulai dengan hujan yang sangat deras dan juga angin yang sangat kencang pada Minggu siang.

Kondisi ini terjadi hampir merata dan tersebar di beberapa titik di Kabupaten Cirebon.

“Puting Beliung di Losari. Posisinya di perempatan Pos Polisi Losari yang berdekatan dengan perbatasan Provinsi Jawa Tengah. Berdasarkan laporan, ada beberapa kerusakan, baliho, papan reklame, dan juga atap atap sejumlah bangunan di sekitar lokasi,” kata Fedri.

Pohon tumbang

Tak hanya puting beliung, sejumlah pohon di banyak titik dilaporkan tumbang.

Sebagian pohon menutup akses lalu lintas jalur utama dan alternatif, sebagian pohon tumbang menimpa rumah warga, hingga menyebabkan kerusakan.

Tim BPBD, Tagana, serta sejumlah personel polisi dari Polresta Cirebon ini kerja sama merapikan material pohon tumbang di kompleks perkantoran sumber.

Di titik ini saja, kata Fedri, lebih dari lima pohon tumbang.

Fedri menegaskan, hingga saat ini tim BPBD Kabupaten Cirebon masih tersebar di beberapa titik musibah atau kebencanaan untuk melakukan pendataan dan assement pasca-kejadian.

Pihaknya belum dapat memberikan data pasti berapa total kejadian serta dampaknya karena masih dilakukan penghitungan.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Nasib Nahas Kurir di Cirebon, Meninggal Tertimpa Gudang Ambruk Saat Berteduh Ketika Hujan Deras

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Kompas TV Cirebon, Muhamad Syahri Romdhon | Editor Ardi Priyatno Utomo)

https://bandung.kompas.com/read/2022/12/19/135504578/berteduh-saat-hujan-deras-pria-di-cirebon-tewas-tertimpa-material-gudang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke