Salin Artikel

Viral, Video Pemuda Korban Begal di Bandung Tergeletak, Mata Tertutup Lakban dan Kedua Tangan Diikat

Video tersebut, pertama kali diunggah oleh akun instagram @adalahkabupatenbandung pada Jumat (30/12/2022).

Dalam video tersebut terlihat seorang pria berkumis mencoba membuka lakban yang menutup mata pemuda berpakaian hitam.

Peristiwa itu diduga terjadi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (30/12/2022) pukul 21.00 WIB.

Ketua RW 03 Desa Sukapura, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Deden Muhammad Soleh (53) mengaku, pria berkumis dalam video tersebut adalah dirinya.

Deden mengetahui adanya seorang pemuda yang terikat dan ditutupi lakban, dari pengemudi ojek online yang lewat.

Pengemudi ojek online tersebut memberikan informasi bahwa ada orang yang tergeletak di jalan dengan keadaan mata tertutup dan tangan diikat.

Setelah, Deden datang ke lokasi, pemuda yang diduga korban begal tersebut langsung dibawa ke tempat yang lebih terang.

"Takutnya kan ada luka atau apa. Pas dibawa manggil saya sebagai RW. Saya juga takutnya ada warga saya yang jadi korban. Makanya saya langsung ke lokasi. Ternyata bukan warga saya," katanya dihubungi, Sabtu (31/12/2022).

Deden menjelaskan sebelum membuka lakban yang menutupi mata pemuda tersebut, ia meminta warga mengambil video jika diperlukan oleh kepolisian.

Selain itu, ia juga sudah berkomunikasi dengan jajaran kepolisian dari Polsek Dayeuhkolot.

"Terus korban itu dalam keadaan mata tertutup sebelum dibuka saya minta direkam dulu, takutnya ada apa-apa. Sebelum dibuka saya kontak juga Babinsa dan pihak Kapolsek Dayeuhkolot. Kemudian lakbannya langsung saya buka," ujarnya.

Deden mengatakan, korban mengaku merupakan korban dari pembegalan.

Korban dibegal di wilayah Cicukang. Sepeda motor milik korban, handphone, beserta dompet raib dibawa pelaku.

"Sementara sudah terjadi, korban disekap terus dibawa puter-puter. Nah mungkin diturunin di lokasi ini," tutur dia.

Menurut penuturan korban, saat dibegal, korban sedang menunggu temannya menggunakan sepeda motor. Tiba-tiba ada sebuah mobil berisi tiga orang langsung mengadangnya.

"Kemudian menuduh korban sebagai membawa obat. Bahkan sempat digeladah. Pelaku mengaku dari tim prabu. Padahal korban tersebut enggak pernah memakai obat-obat, dan berani dites urine. Itu emang modusnya kaya gitu," ungkapnya.

Setelah mendapatkan keterangan dari korban, pihaknya langsung meminta korban menghubungi salah satu anggota keluarganya.

Ia menambahkan, tidak ada luka apa pun di tubuh korban.

"Korban mengetahui kontak ibunya, langsung dihubungi, langsung keluarganya datang ke sini. Bahkan keluarganya kaget juga, kejadiannya di Cicukang," imbuhnya.

Sementara Kapolsek Dayeuh Kolot Kompol Tedi Rusman membenarkan kejadian tersebut.

Ia mendapatkan laporan dari warga sekitar.

Tedi menyebutkan, saat ditemukan, korban dalam keadaan terikat dan matanya ditutup lakban.

"Setelah ditanya, ternyata dia diambil motornya, dan dimasukan ke dalam mobil, lalu dilakban (mata). Kemudian di bawa keliling-keliling entah ke mana. Mungkin dibuang di sana," terangnya.

Tedi membenarkan, jika korban kehilangan barang-barangnya. Dia mengatakan, kejadian awal, ada di Cicukang yang merupakan wilayah hukum Polres Cimahi.

"Kondisi malam saudaranya langaung datang ke lokasi dan langsung di bawa ke rumahnya. Setelah itu kita tidak ada kontak lagi. Soalnya kejadian awal bukan di sini," pungkas dia.

https://bandung.kompas.com/read/2022/12/31/083959578/viral-video-pemuda-korban-begal-di-bandung-tergeletak-mata-tertutup-lakban

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke