Ditumpangi 4 Orang, Sepeda Motor Terperosok ke Jurang Sedalam 10 Meter, Ibu dan Bayinya Selamat, Nenek Meninggal di Lokasi

KOMPAS.com - Sebuah sepeda motor yang ditumpangi empat orang sekeluarga jatuh ke jurang sedalam 10 meter di di Jalan Purbaratu, Cibeureum Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Akibat insiden itu, satu orang meinggal dunia di lokasi kejadian yakni seorang nenek Susilawati (40).

Sementara, pengendara sepeda motor Winda (21) dan kedua anaknya yang salah satunya masih bayi mengalami luka ringan.

Setelah kejadian itu, jenazah korban langsung dibawa ke rumah sakit.

Kronologi kejadian

Peristiwa bermula saat sepeda motor bernomor polisi Z 2136 DAG melaju dari arah Singkup menuju Manonjaya dengan melalui Jalur Kampung Gobang pada Minggu (15/1/2023).

Sepeda motor tersebut dikendarai Winda membonceng ibunya, Susilawati beserta dua anaknya.

Kepala Polsek Cibeureum Polresta Tasikmalaya AKP Yusuf Setyanto mengatakan, ketika melewati jalan yang menurun sangat curam menurut pengakuan Winda, kondisi remnya tidak berfungsi.

"Sehingga tidak bisa mengendalikan sepeda motornya sampai jatuh ke jurang yang curam dan bebatuan sampai ke bantaran sungai," ungkap dia, Senin.

Saat ini, kasus tersebut telah ditangani petugas Satlantas Polresta Tasikmalaya.

"Kejadiannya siang hari pada hari Minggu (15/1/2023) kemarin. Seorang nenek meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal motor masuk ke jurang. Saat ini masih ditangani Satlantas Polresta Tasikmalaya," tambahnya.

Cerita warga

Salah seorang saksi mata, Ipin Mustika (65) mengaku, saat terjadi kecelakaan dirinya sedang mencari kayu bakar di dekat lokasi kejadian.

"Jadi satu motor itu ditumpangi oleh tiga orang dewasa dan seorang bayi. Motor terlihat seharusnya belok, malah tak terkendali dan masuk ke sebuah jurang. Saat dilihat ternyata motor itu tersungkur dan neneknya meninggal dunia karena kepalanya lukanya parah," jelas dia.

Winda dan bayinya sempat dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis karena mengalami luka ringan lecet di tubuhnya.

Sementara itu, korban meninggal dunia dibawa ke kamar mayat RSUD Soekardjo Kota Tasikmalaya.

"Lukanya di bagian kepala belakang. Langsung dibawa ke kamar mayat," ungkap dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief)