Ridwan Kamil Gabung Golkar, Atalia: Sudah Dapat Restu Keluarga

Sang istri, Atalia Praratya, mengungkapkan proses diskusi Ridwan Kamil sebelum memutuskan jadi kader partai berlogo pohon beringin itu.

"Kang Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil) suka diskusi sama saya dari mulai perjalanan awal, suka cerita kenapa dulu belum memutuskan dan sekarang memutuskan (masuk partai) dan ini proses keputusan panjang dan menimbang banyak hal," kata Atalia saat dihubungi lewat telepon seluler, Selasa (17/1/2023) malam.

Atalia mengatakan, selama ini segala keputusan politik Ridwan Kamil selalu melibatkan suara keluarga.

"Jadi kita sempat berdiskusi khusus dengan keluarga inti. Dulu gak masuk partai karena dulu belum diizinkan sekarang diizinkan keluarga inti khususnya ibu Kang Emil, jadi ini mah sudah direstui. Karena Kang Emil percaya doa orang tua," tutur Atalia.

Atalia mengatakan, keputusan Ridwan Kamil masuk partai menjadi tantangan baru bagi kehidupan keluarganya.

Sebab, dalam dua kali ikut Pilkada, Ridwan Kamil maju tanpa partai.

"Kalau saya cenderung setiap proses pembelajaran buat Kang Emil karena sebelumnya belum pernah masuk partai. Biar saja semua berjalan dan kalau saya cuma bisa mendoakan dan semoga Kang Emil banyak belajar di dunia yang baru," kata ibu tiga anak itu.

"Justru ini belum pernah terjadi dalam kehidupan kami. Saya juga belum pernah mendampingi orang berpartai, jadi ya ikuti saja perjalanannya," tambah Atalia.

Rencananya, Ridwan Kamil akan mengumumkan dirinya masuk Partai Golkar pada Rabu (18/1/2023) sore nanti. Atalia mengatakan tidak akan ikut mendampingi.

"Justru Kang Emil memberikan kebebasan kepada saya. Maka saya besok gak akan mendampingi karena Kang Emil ingin saya netral. Tadi teleponan katanya ada kabar gembira. Ya saya senang, sempat diminta ikut mendampingi. Kalau saya ikut nanti akan ada warna (dinilai ikut bergabung Golkar) karena saya ada bersama Kang Emil," paparnya.

Atalia pun memastikan keputusan yang diambil suaminya telah melewati proses pencarian yang panjang.

Ia berharap keputusan Ridwan Kamil bisa memberi peluang lebih untuk memberikan kebaikan bagi masyarakat.

"Pertimbangannya sudah matang dan panjang karena mencari jodoh (partai) ini tidak mudah. Banyak pertimbangannya, luar biasa prosesnya, silaturahmi kemana-mana yang mengajak juga banyak cuma kemudian ada beberapa pertimbangan yang lebih. Ya semoga bisa memberi banyak kebaikan," jelasnya.