Salin Artikel

Pengakuan IRT Pelaku Investasi Bodong Rp 3,1 Miliar di Kuningan, Digunakan untuk Bayar Utang

KUNINGAN, KOMPAS.com - Kasus investasi bodong berkedok jasa katering dengan kerugian Rp 3,1 miliar di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, menyedot perhatian. Satuan Reskrim Polres Kuningan masih melakukan pendalaman kasus tersebut.

Kasat Reskrim Polres Kuningan, AKP Hafidz Firmansyah menyampaikan, hingga saat ini petugas kepolisian masih melakukan serangkaian pemeriksaan. Tersangka tunggal berinisial AA, berusia 39 tahun, sudah diamankan.

Sejak awal pengungkapan, kata Hafidz, petugas sudah memeriksa lebih dari lima saksi serta 23 korban. Dari jumlah tersebut, total kerugian yang dialami senilai Rp 3.163.500.000.

Aa yang merupakan seorang ibu rumah tangga, memiliki modus menawarkan jasa katering kepada para korban.

Aa berusaha meyakinkan bahwa dirinya mendapatkan order skala besar dan akan mendapatkan untung yang sangat besar.

Korban tergiur dan memberikan sejumlah uang yang diminta pelaku sebagai investasi.

"Tersangka meyakinkan para korban sehingga dia tipu ini semuanya. Semua korban saling mengenal, dan memang saking percayanya ada uang sampe 1,3 diberikan tanpa secarik kertas kwitansi," kata Hafidz saat dihubungi Kompas.com, Jumat (27/1/2023).

Dalam keterangannya, pelaku Aa menjanjikan keuntungan Rp 500.000 hingga Rp 2 juta ke tiap korban dalam jangka 7 hingga 10 hari. Nilai keuntungan yang diberikan kepada korban, bergantung nilai yang diinvestasikan.

Dari total 23 korban, jumlah investasi terkecil senilai Rp 1,5 juta dan jumlah tertinggi Rp 1,2 miliar. Hafidz menyebut, uang-uang yang telah didapat dari para korban tidak digunakan untuk pembuatan jasa katering, melainkan kepentingan pribadi.

Tindakan nekat pelaku ini, sambung Hafidz, dilakukan karena dia terjerat hutang. Uang yang didapat untuk melunasi hutang-hutang pelaku di koperasi simpan pinjam.

Kemudian, pelaku melakukan sistem gali lubang tutup lubang untuk mengembalikan uang para korban.

Atas perilaku tersebut, satuan Reskrim Polres Kuningan menerapkan pasal 378 KUHP junto 372 KUHP dengan ancaman 4 tahun penjara.

https://bandung.kompas.com/read/2023/01/27/210012678/pengakuan-irt-pelaku-investasi-bodong-rp-31-miliar-di-kuningan-digunakan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke