NEWS
Salin Artikel

Isu Perselingkuhaan dalam Dugaan Tabrak Lari Audi A6, Kuasa Hukum: Bukan Ranah Kita, Tolong Usut Mobil yang Masuk Barisan

CIANJUR, KOMPAS.com – Kuasa hukum keluarga korban tabrak lari di Cianjur, Jawa Barat, Yudi Junadi menyayangkan pernyataan berbeda yang disampaikan institusi kepolisian terkait status kliennya, Nur (23) dengan Kompol D, seorang anggota polisi di Polda Metro Jaya.

Pasalnya, sebagaimana diberitakan Kompas.com, pihak Polda Metro Jaya menyebut bahwa penumpang sedan Audi A6 yang diduga terlibat tabrakan maut tersebut merupakan teman istimewa sang perwira.

Namun, belakangan Mabes Polri merilis bahwa Nur merupakan istri siri Kompol D.

“Pernyataannya kadang tidak seragam, padahal dikeluarkan oleh lembaga resmi. Jadinya tidak ada kepastian, dan tentu bisa membingungkan publik,” kata Yudi saat dihubungi Kompas.com (31/1/2023) petang.

Menurut Yudi, masyarakat akan bertanya-tanya, pernyataan mana yang benar karena semuanya dikeluarkan oleh lembaga resmi.

“Sehingga wajar kalau kemudian masyarakat timbul kecurigaan-kecurigaan yang lain,” ujar dia.

Kendati begitu, Yudi menegaskan, pihaknya tidak ingin masuk dalam substansi perihal status hubungan kliennya dengan anggota polisi tersebut.

“Mau itu selingkuh atau istri mudanya, itu bukan ranah kita. Tapi, ini ada orang yang bukan petugas, bukan polisi tapi masuk ke dalam barisan atau rombongan (kendaraan polisi) yang sedang menjalani tugas negara. Itu yang harus juga diusut,” kata Yudi.

Yudi mengapresiasi langkah Polda Metro Jaya yang telah merespons dengan memproses anggotanya dengan cepat.

“Mudah-mudahan itu bisa dikembangkan sehingga kasus ini bisa menjadi terang benderang,” ujar Yudi.

Sebelumnya diberitakan, seorang mahasiswa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, bernama Selvi Amelia Nuraini (19) meninggal dunia akibat kecelakaan.

Dari keterangan pihak keluarga korban, mobil yang yang terlibat tabrakan dengan sepeda motor korban adalah Innova hitam dan diduga bagian dari rombongan kepolisian. Sementara polisi menyebut penabrak adalah Audi A6 yang dikendarai SG, sopir Nur.

Yudi mengatakan, dugaan tersebut berdasarkan bukti rekaman CCTV dan keterangan sejumlah saksi yang dihimpun di lokasi kejadian.

Menurut Yudi, dari rekaman CCTV menunjukkan kendaraan jenis minibus tersebut merupakan bagian dari rombongan.

Karena itu, Yudi mendesak pihak kepolisian mengusut tuntas kasus ini yang menurutnya terkesan ditutup-tutupi.

Sementara Kepala Polres Cianjur, AKBP Doni Hermawan menegaskan, kendaraan yang terlibat laka lantas tersebut bukan bagian dari rangkaian rombongan pengawalan polisi.

Menurutnya, mobil tersebut adalah kendaraan atau rangkaian liar yang memaksa masuk iring-iringan kendaraan.

Kendaraan yang dimaksud Doni adalah jenis Audi seri A6 dengan pelat nomor yang diduga palsu.

https://bandung.kompas.com/read/2023/01/31/185208878/isu-perselingkuhaan-dalam-dugaan-tabrak-lari-audi-a6-kuasa-hukum-bukan-ranah

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Regional
Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke