Salin Artikel

Mentan SYL: Dari Sistem Informasi Pertumbuhan Padi, Karawang Panen Lebih Awal

KARAWANG, KOMPAS.com - Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo (SYL) memyebut Karawang menjadi daerah yang mengawali panen di awal tahun 2023.

Yasin Limpo mengatakan, setelah mengecek melalui standing crop atau sistem informasi pertumbuhan padi, luas lahan panen Indonesia mencapai 10 juta hektar. Di mana sebanyak 1,9 juta hektar diprediksi akan panen pada Januari, Februari dan Maret 2023.

"Dan yang paling besar panen awal tahun ini adalah Karawang. Kami cocokan dengan data BPS ternyata kurang lebih sama," kata Yasin Limpo saat memantau panen di Kelurahan Plawad, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang, Selasa (30/1/2023).

Untuk mengecek kebenarannya, Yasin Limpo pun langsung meninjau panen di Karawang. Dari keterangan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana ada sekitar 1.000 hektar lahan yang siap panen.

Pada Senin (9/1/2023) lalu, Yasin Limpo pun melakukan panen di Desa Medangasem, Ciptamarga, dan Kampungsawah Kecamatan Jayakerta. Di mana di Kecamatan Jayakerta ada 2.000 hektar sawah siap panen.

Sebelum terjun ke Karawang, Yasin Limpo mengaku baru saja menggelar rapat virtual dengan sekitar 15 daerah dan 17 provinsi yang berpartisipasi.

"Data ini kita cocokan bahwa Februari sudah mulai ada panen. Kita sampai fix-nya adalah April-Mei," kata dia.

Dari standing crop juga diuji produktivitas, diperkirakan hasil panen mencapai 7 ton per hektar. Ia berharap produktivitas yang diharapkan dapat terwujud.

"Dan tentu tidak boleh pede karena cuaca sangat ekstrem, tetapi kelincahan aparat Kementan, PPL, para bupati, kepala desa dan para gubernur yang sekarang ini turun tangan, termasuk lumbung pangan dibuat di daerah menunjukkan sesuatu yang luar biasa," kata dia.

Sehingga, kata dia, akselerasi antar stakeholder ini layak diapresiasi.

Saat ini diketahui harga gabah kering panen di Karawang Rp 6.000 per kilogram.

https://bandung.kompas.com/read/2023/01/31/221300178/mentan-syl--dari-sistem-informasi-pertumbuhan-padi-karawang-panen-lebih-awal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke