Salin Artikel

Pembunuhan Dalam Penginapan di Puncak Cianjur, Polisi Duga Bermotif Asmara Sejenis

Korban dibunuh di sebuah penginapan dalam kawasan Puncak, Cianjur.

Kepala Polres Cianjur, AKBP Doni Hermawan mengatakan, pelaku telah diamankan berikut sejumlah barang bukti kejahatan.

"Pengungkapan kasus ini berawal dari penemuan mayat laki-laki di kamar mandi sebuah penginapan di Desa Sarongge, Pacet, Cianjur," kata Doni kepada wartawan di Mapolres Cianjur, Selasa (7/3/2023).

Disebutkan, sebelum peristiwa pembunuhan, korban dan pelaku sempat menenggak minuman keras.

“Saat terpengaruh minuman keras korban memaksa untuk melakukan hubungan intim. Namun, pelaku menolaknya sehingga terjadi perlawanan,” ujar dia.

Doni menerangkan, korban yang tidak terima ajakannya ditolak pelaku sempat menampar dan mencekik. 

Namun pelaku melawan dengan cara menendang dan mencekik balik korban hingga tak sadarkan diri.

Saat korban tak berdaya, pelaku memeriksa nadi dan nafas korban dan menganggap jika korban sudah meninggal.

“Untuk meyakinkan korban telah meninggal, pelaku lantas menyayat urat nadi korban menggunakan pisau cutter,” kata Doni.

“Pelaku ini mencoba merekayasa kematian korban yang seolah-olah bunuh diri dengan cara memotong urat nadinya. Ide ini diperoleh pelaku setelah mencari-cari informasi di internet,” sambung dia.


Doni menuturkan, antara korban dan pelaku memiliki hubungan khusus sesama jenis.

“Mereka sudah menjalin hubungan spesial selama dua tahun,” ujar dia.

AS dijerat pasal berlapis dengan sangkaan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dan Pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan.

“Pasalnya, di tangan pelaku ditemukan sejumlah barang milik korban seperti handphone, kartu ATM, dan barang lainnya,” ujar Doni.

https://bandung.kompas.com/read/2023/03/08/084925878/pembunuhan-dalam-penginapan-di-puncak-cianjur-polisi-duga-bermotif-asmara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke