Salin Artikel

Petani Mengamuk Lihat 2.000 Edelweis Rawa di Ranca Upas Rusak karena Event Trail

Pria yang diketahui bernama Supriatna alias Uprit itu mengatakan, bunga tersebut cukup langka karena hanya ada di dua lokasi di Jawa Barat.

Dia pun mengaku sebagai salah satu orang yang membudidayakan bunga itu di Ranca Upas.

Untuk itu, dia menyesalkan terhadap pihak yang memberikan izin terselenggaranya acara tersebut.

"Lihat nih dampaknya seperti ini, hancur," kata Uprit dalam video itu.

Saat dihubungi pada Rabu (8/3/2023), Uprit mengatakan saat ini sedang menanam ulang tanaman bunga tersebut bersama berbagai pihak yang terlibat di lokasi yang rusak akibat kejadian itu.

Menurutnya, acara yang merusak itu diikuti lebih dari 100 motor. Dia mengatakan bunga rawa di Ranca Upas itu tersebar di area 3-4 hektare.

"Yang terlindas itu sekitar 2.000 tanam mah ada," kata dia.

Dengan adanya kejadian itu, dia berharap bisa menjadi pembelajaran untuk melestarikan lingkungan, khususnya karena bunga rawa itu sangat langka sekali.

"Mudah-mudahan ini (bunga rawa), menjadi ikonnya Ranca Upas," katanya.

https://bandung.kompas.com/read/2023/03/08/142942478/petani-mengamuk-lihat-2000-edelweis-rawa-di-ranca-upas-rusak-karena-event

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke