Berburu Baso Aci Legendaris di Garut, Berdiri Sejak Tahun 1980-an

GARUT, KOMPAS.com – Festival Baso Aci kembali digelar akhir pekan ini. Gelaran festival yang menampilkan aneka baso aci yang ada di Garut ini, menjadi ajang tahunan yang dinanti-nanti dan dihadiri puluhan ribu pengunjung.

Dhani Omar Dien, Direktur Vortable Indo Creative Industry yang menjadi penyelenggara gelaran Festival Baso Aci Garut mengungkapkan, acara ini akan dilaksanakan 17-19 Maret 2023.

Selama tiga hari, sedikitnya 60 stand baso aci berkumpul di Alun-Alun Garut untuk melayani para pecinta baso aci di Alun-Alun Garut.

“Kali ini kita bagi tiga kategori baso aci, ada yang legend, hits, dan new comers,” jelas Dhani saat ditemui di kantornya di bilangan Kompleks Nusa Indah Desa Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Rabu (15/3/2023).

Untuk kategori baso aci legend, ada merk baso aci yang berdiri sejak tahun 1980-an. Pada tahun itu, baso aci belum sepopuler sekarang.

Baso aci di Garut terus berkembang, hingga berbagai merk sudah dikenal masyarakat Indonesia. Seperti aso Aci Ceu Imas, Baso Aci Maleer, Cuankie Mang Uun, dan baso aci lainnya yang memang telah dikenal memiliki banyak pelanggan.

Soal harga, menurut Dhani, rata-rata harga baso aci yang ada di Festival Baso Aci Garut dimulai dari harga Rp 10 ribuan.

Namun, harga bisa berubah sesuai dengan topping yang diambil dan terdapat harga-harga paket baso aci dari tiap pedagang.

“Festival baso aci buka mulai jam 9 pagi sampai jam 9 malam selama tiga hari di Alun-Alun Garut,” katanya.