Salin Artikel

Maestro Dalang Wayang Golek Tjetjep Suprijadi Tutup Usia

Tjejtep wafat pada Minggu (9/4/2023) sekitar pukul 05.20 WIB dalam usia 92 tahun. Tjetjep dikebumikan di pemakaman keluarga di Dusun Pasircabe, Majalaya, Karawang.

"Almarhum sudah sakit sejak lama. Namun ingatannya masih bagus. Saya terakhir bertemu tiga tahun lalu. Beliau sudah menggunakan kursi roda," kata Suprianto di rumah duka, RT 001, RW 025, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat.

Semasa hidup, kata Suprianto, selain sebagai maestro dalang, Tjetjep berkarir sebagai guru SD sejak tahun 1954 sampai 1963. Ia juga pernah menjadi Ketua Kwarcab Pramuka dan Anggota DPRD Karawang dari Partai Golkar saat Orde Baru.

Kepala Sub Koordinasi Pengembangan Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Karawang, Neni Martini  mengatakan, Tjetjep Suprijadi merupakan dalang masyhur di era tahun 1970-an.

Almarhum Tjetjep Suprijadi di lahir lahir tahun 1931 dengan nama asli Tjetje. Ia menambahkan Suprijadi sebagai nama belakang atas dasar kekagumannya terhadap pahlawan PETA, Suprijadi.

Tjetjep mengenyam pendidikan di SGB Purwakarta dan menjadi guru. Saat menjadi guru, Tjetjep mulai tertarik terhadap dunia pewayangan.

Dia kemudian menggali sastra Jawa Kuno untuk meningkatkan mutu sastra bahasa. Terutama untuk antawecana dan kasih. Tjetjep juga dikenal sebagai dalang yang memegang teguh pakem dan paugeran pedalangan yang baku.

https://bandung.kompas.com/read/2023/04/09/155407078/maestro-dalang-wayang-golek-tjetjep-suprijadi-tutup-usia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke