Salin Artikel

Lawan Pencuri Pura-pura Jadi Petugas Listrik, Ibu di Bogor Terseret Sepeda Motor

Kapolsek Leuwiliang Kompol Agus Supriyanto mengatakan, pencurian itu terjadi pada Senin (17/4/2023) 09.30 WIB.

"Pelakunya satu orang pria. Pas mau mencuri, dia kepergok dan langsung pura-pura jadi petugas listrik," kata Agus saat dihubungi Kompas.com, Selasa (18/4/2023).

Agus menjelaskan, pelaku yang beraksi seorang diri ini nekat masuk ke rumah korban. Saat itu, rumah tidak terkunci dan kondisi sekitar sedang sepi. 

Pelaku yang diketahui seorang pria ini kemudian merangkak masuk ke dalam kamar korban. 

Melihat handphone korban sedang di-charger, pria tersebut tak menyia-nyiakan kesempatan untuk mengambilnya.

Saat pelaku hendak kabur, ibu muda ini datang ke kamar tersebut dan melihat ada orang asing yang baru keluar dari kamarnya.

Mengetahui kejadian tersebut, ia pun bertanya dan si pelaku mengaku petugas listrik dari PLN yang hendak memeriksa meteran.

"Jadi HP ini ada di lantai dan diambil sama maling ini," ujarnya.

Ibu muda ini kemudian tersadar bahwa handphone yang sedang di-charger itu sudah tak ada. Kecurigaan ibu muda ini terbukti. 

Ibu muda ini kemudian mencoba menghentikan pelaku yang hendak kabur menggunakan sepeda motor.

"Nah, pas dia mau pergi itu kepergok sama yang punya rumah si ibu ini. Si pelaku kabur pakai motor dan si ibu ini sempat narik motornya. Tapi kan digas kenceng. Si ibu ini berusaha narik lagi, tapi langsung digas ama si pelaku. Jadi pelaku berhasil bawa satu buah handphone itu," ungkap Agus.


Akibatnya kejadian tersebut, RAY terseret sejauh lima meter. Perlawanannya gagal usai motor pelaku yang korban pegang lepas.

RAY mengalami luka memar dan lecet pada bagian pipi, mata, lutut, lengan, dan bagian pundaknya.

Agus menyebut, pelaku berhasil membawa handphone merek Reno senilai kurang lebih Rp 2 juta.

"Korban sempat melawan, begitu pegang motor itu langsung digas oleh pelaku. Jadi si korban lepas dari motor dan jatuh di jalan. Jadi pelaku berhasil bawa satu buah handphone itu Reno senilai kurang lebih Rp2 juta," terangnya.

Agus menambahkan, pelaku nekat mencuri karena desakan ekonomi jelang libur Lebaran. Kini, polisi tengah memburu pelaku pencurian tersebut.

"Kasus ini lagi didalami karena berbagai modus itu pasti muncul menjelang hari raya. Jadi kami memberikan imbauan kepada masyarakat supaya waspada terus. Penjahat akan selalu menghalalkan segala cara karena menjelang hari raya karena kebutuhan meningkat akhirnya gimana caranya memenuhi kebutuhan lebaran," pungkasnya.

https://bandung.kompas.com/read/2023/04/19/062504078/lawan-pencuri-pura-pura-jadi-petugas-listrik-ibu-di-bogor-terseret-sepeda

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke