Salin Artikel

Tertimbun Longsor, Jalan di Bandung Barat Tertutup Batu Besar

Longsor itu diakibatkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak Rabu (3/5/2023) malam.

Hujan dengan intensitas tinggi itu menyebabkan tebing setinggi kurang lebih 60 meter yang berada di tepi jalan mengalami longsor.

Petugas Lapangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat, Suheri mengatakan, lokasi kejadian longsor yang sempat memutus arus lalu lintas antara 2 desa tersebut terjadi di Kampung Walahir RT 02 RW 02 Desa Kidang Pananjung Kecamatan Cililin.

"Jalan kabupaten yang menghubungkan antara desa Tanjung Wangi dan Desa Kidang Pananjung, muka payung tertutup longsor sekitarnya 40 meter," ungkap Heri saat dihubungi, Kamis (4/5/2023).

Selain material tanah yang menimbun badan jalan, bongkahan batu besar yang menggelinding dari tebing setinggi 60 meter juga menutupi jalan raya.

"Ketinggian tebing yang mengalami longsor sekitar 60 meter dengan lebar 25 meter. Longsor tersebut membawa bongkahan batu besar yang menghalangi jalan," ujar Heri.

Saat ini, petugas bersama masyarakat sekitar melakukan evakuasi dengan cara bergotong-royong menggunakan alat manual.

Sementara bongkahan batu besar belum bisa dievakuasi lantaran ukuran dan berat batu.

"Untuk jalan sudah bisa di lalui kendaraan baik roda empat maupun roda dua dengan catatan adanya penyempitan karena batu besar belum bisa di singkirkan," kata Heri.

Heri mengimbau agar pengendara yang melintas di depan ruas jalan tersebut diminta waspada terlebih saat hujan deras turun. Sebab, longsor susulan bisa saja terjadi sewaktu-waktu jika tidak segera dilakukan penanganan.

"Kami lakukan imbauan kepada masyarakat dan pengendara yang melintas untuk tetap waspada apabila turun hujan, karena di takutkan terjadi longsor susulan," tandasnya.

https://bandung.kompas.com/read/2023/05/04/114211078/tertimbun-longsor-jalan-di-bandung-barat-tertutup-batu-besar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke