Salin Artikel

Cegah Longsor Susulan di Jalur Sukatani-Ciganea, PT KAI Perkuat Lereng dan Drainase

Jalur kereta api yang sebelumnya tertutup longsor sudah bisa kembali dilalui rangkaian kereta secara normal.

Seperti diketahui, jalur tersebut sempat terkendala  longsoran di tiga titik tepatnya terjadi di KM 111+000 hingga 111+400.

Sebelumnya, pada pukul 04.55 WIB, jalur hulu pada petak jalan tersebut dinyatakan sudah bisa dilewati KA dengan kecepatan terbatas.

"Pada pukul 11.20 WIB, jalur hilir dinyatakan aman untuk dilalui KA dengan kecepatan terbatas pascabencana longsor di KM111+100, Kabupaten Purwakarta – Jawa Barat pada Jumat malam (5/5)," ungkap Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Mahendro Trang Bawono dalam keterangannya, Sabtu (6/5/2023).

Sekitar pukul 06.30 WIB, Kereta Argo Parahyangan relasi Bandung - Gambir menjadi yang pertama melintasi jalur hulu pada petak jalan tersebut.

Diikuti kereta Argo Parahyangan relasi Gambir - Bandung yang melintas pada pukul 07.02 WIB. 

Upaya pemulihan jalur kereta di lokasi pun terus dilakukan PT KAI Daop 2 Bandung.

Sebagai antisipasi, telah dibuat pagar penahanan dan penguat dari karung yang diisi tanah supaya tanah yang longsor tidak langsung jatuh ke jalur KA.

Drainase juga dibuat di sekitar titik longsor, hal ini berfungsi menjaga aliran air permukaan dan air tanah di sekitar lokasi, sehingga kestabilan lereng terjaga.


Penempatan petugas disiagakan untuk melakukan pemeriksaan dan pengawasan potensi longsor susulan.

"Penguatan lereng akan dilakukan dengan memasang penahan dari rel yang ditancapkan di sekitar lereng serta diperkuat dengan bantalan beton," tambah Mahendro.

Dengan adanya perisitiwa ini, PT KAI Daop 2 Bandung menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan atau penumpang kereta atas terganggunya perjalanan akibat longsoran yang terjadi di antara Stasiun Sukatani dan Stasiun Ciganea di wilayah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

"KAI memohon maaf kepada seluruh pelanggan baik yang perjalanannya mengalami keterlambatan, maupun yang perjalanannya dibatalkan," ujar Mahendro.

KA yang terganggu perjalanannya pada hari ini karena mengalami kelambatan imbas bencana longsor tersebut yakni:

- KA 43, Argo Parahyangan relasi Bandung - Gambir - Ka 6, Argo Wilis relasi Bandung - Surabayagubeng.

- KA 147, Ciremai relasi Bandung - Semarangtawang - KA 7047, Cikuray relasi Garut - Pasar Senen.

Pelanggan yang perjalanannya terdampak baik yang dibatalkan maupun yang membatalkan perjalanannya, akan diberikan pengembalian bea tiket hingga 100 persen sebagai bentuk kompensasi.

https://bandung.kompas.com/read/2023/05/06/132302378/cegah-longsor-susulan-di-jalur-sukatani-ciganea-pt-kai-perkuat-lereng-dan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke