Dua Truk Tronton "Adu Banteng" di Cimalaka Sumedang, Lalu Lintas Sempat Macet hingga 4 Km

KOMPAS.com - Dua truk tronton terlihat kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Bandung-Cirebon, tepatnya di wilayah Kecamatan Cimalaka, Sumedang, Jawa Barat, pada Selasa (6/6/2023) pagi.

Kasatlantas Polres Sumedang, AKP Yudi Sadikin pun membenarkan soal peristiwa tabrakan truk bermuatan besi bernomor polisi D 9291 AB dengan truk tronton pengangkut paket bernomor S 8421U UZ itu.

"Benar, kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.45 WIB," kata Yudi, dikutip dari TribunJabar.id, Selasa (6/6/2023).

Yudi memastikan, tak ada korban jiwa akibat kecelakaan tersebut, namun sopir dan kernet truk bermuatan besi harus dilarikan ke Puskesmas karena mengalami luka-luka.

"Akibat kecelakaan tersebut, sopir dan kernet truk tronton bermuatan besi mengalami luka-luka. Korban sudah dilarikan ke Puskesmas," ujar Yudi.

Kronologi kejadian

Yudi menyampaikan, Unit Laka Lantas Satlantas Polres Sumedang telah melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP).

Hasilnya, diketahui bahwa sopir truk bermuatan besi, Tegar Gunawan, dalam kondisi mengantuk saat berkendara sehingga mobil yang dikemudikannya keluar jalur.

"Truk yang dikemudikan Tegar melaju dari Cirebon menuju Bandung. Saat melintas daerah TKP yang beraspal baik, jalan lurus mendatar, saat itu cuaca cerah, dan areal TKP dekat permukiman penduduk, peristiwa kecelakaan terjadi," ucap Yudi.

"Sopir truk (pengangkut besi) tersebut mengantuk, sehingga truk keluar jalur dan masuk ke jalur kanan (Bandung-Cirebon)," sambungnya.

Pada saat yang sama, dia menambahkan, truk bermuatan paket yang dikemudikan Zainal Arifin melaju di jalur sebaliknya.

Usai bertabrakan dengan truk yang dikemudikan Zainal, truk pengangkut besi itu kemudian menabrak motor Honda Megapro bernomor polisi Z-3445-BN yang sedang terparkir di bahu jalan.

"Terjadi tabrakan antar kedua kendaraan tersebut, kemudian kendaraan yang dikemudikan Tegar yang mengantuk itu terus menabrak kendaraan lain," jelasnya.

Timbulkan kemacetan

Akibat kecelakaan tersebut, kondisi lalu lintas sempat mengalami kemacetan hingga sepanjang 4 Km selama 1,5 jam. Lalu lintas kembali lancar setelah petugas berhasil mengevakuasi badan truk.

"Saat ini sudah dua arah kembali. Truk juga sudah dievakuasi," tutur Yudi.

"Selama evakuasi kendaraan berlangsung, arus rekayasa kendaraan kecil yang melaju dari arah Bandung menuju arah Cirebon diarahkan ke arah Cipantenen Cimalaka, dan kendaraan dari arah Cirebon ke arah Bandung diarahkan ke arah Mandala Herang, Cimalaka," pungkasnya.