Peringatan dipasang karena jembatan besi itu dianggap sudah mengalami kerusakan parah.
Jembatan sepanjang 140 meter dan lebar 6 meter itu di beberapa sambungannya sudah tidak lagi berbaut.
Kemudian ada pula lempengan baja yang sudah mulai mengelupas.
Penilik UPT Jalan dan Jembatan Wilayah VIII DPUPR Kabupaten Bogor Fahria Fitrayana mengatakan, keadaan itu membuat jembatan di Rumpin diharapkan tidak dilalui kendaraan berat secara bersamaan.
"Untuk kendaraan yang lewat harus antri, karena kondisi jembatan sudah mulai banyak kerusakan," kata Fahria di Bogor, Selasa (25/7/2023), seperti dilansir Antara.
Pemasangan spanduk peringatan ini merupakan upaya sementara pemerintah untuk mengantisipasi kerusakan jembatan yang lebih parah, sambil menunggu adanya anggaran perbaikan.
"Yang jelas kami hanya lakukan pemasangan rambu saja, dan untuk perbaikan sama pemeliharaan tahun ini buat Jembatan Leuwiranji tidak ada," ujarnya.
https://bandung.kompas.com/read/2023/07/25/201249478/baut-hilang-dan-lempeng-baja-mengelupas-jembatan-di-bogor-dipasangi