Seratusan Warga Desa di Karawang dari Anak-anak hingga Lansia Kecanduan Tramadol

Kepala Desa Mulyajaya Endang mengatakan, hal ini baru diketahui usai dua pengedar obat keras tersebut, R dan W, ditangkap dan membeberkan siapa saja yang mengonsumsinya. 

"Kita data dan benar mereka mengakui sering minum itu (obat keras)," ujar Endang saat dihubungi Kompas.com, Rabu (9/8/2023). 

"Itu udah lama sekitar bulan puasa. Sekarang alhamdulillah sudah clear, sudah beres," kata dia. 

Endang mengatakan, pihak desa telah memberikan pemahaman kepada warga terkait penggunaan Tramadol dan Hexymer. 

"Mereka (warga) mengonsumsi kira-sekitar dua bulanan. Kita kasih pengarahan, alhamdulillah pada mengerti," ujar Endang. 

Namun, Endang tidak menjawab bagaimana penanganan terhadap warga yang sudah kecanduan obat keras tersebut.

Adapun, baru-baru ini, Polres Karawang, Jawa Barat, juga mengungkap kasus peredaran obat keras dengan berbagai modus.

Mulai dari penjualan berkedok konter pulsa, warung nasi, hingga memanfaatkan bekas warung seblak.