Salin Artikel

Sabtu Pagi Anies Hadiri Jalan Sehat PKS di Tasikmalaya, Buru-buru ke Surabaya Deklarasi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Calon Presiden Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Anies Baswedan mengunjungi para relawan di Pasar Cikurubuk, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat dan menghadiri acara jalan sehat PKS di Tasikmalaya pada Sabtu (2/9/2023) pagi.

Seusai acara jalan sehat PKS Tasikmalaya, Anies terlihat buru-buru bertolak ke Surabaya untuk menghadiri Deklarasi Anies-Cak Imin atau Ketua PKB Muhaemin Iskandar menaiki pesawat dari Bandara Wiriadinata Kota Tasikmalaya, Senin siang.

"Alhamdulillah, warga Tasikmalaya sangat luar biasa. Saya sempatkan hadir di sini pagi harinya. Sekarang ke Surabaya," jelas Anies kepada Kompas.com sesaat hendak turun di Bandara Wiriadinata, Kota Tasikmalaya, Sabtu siang.

Sebelumnya, seusai Anies menghadiri acara jalan sehat PKS di Jalan Baru Purbaratu, Kota Tasikmalaya, dirinya tak menjawab sepatah katapun saat ditanya para wartawan terkait perubahan koalisi dan memilih Cak Imin jadi calon wakil presidennya.

Dirinya hanya terlihar menyapa ribuan relawan dan kader PKS di Tasikmalaya dalam mobil sedan yang ditumpanginya bersama petinggi PKS di dalamnya.

"Luar biasa, warga Tasikmalaya luar biasa," singkat Anies sembari menyalami warga yang tak henti-hentinya meneriaki namanya.

Adapun beberapa jadwal jalan sehat PKS dan lainnya di Kota Tasikmalaya terpaksa dibatalkan karena harus segera di Surabaya siang harinya.

Sebab, jadwal Deklarasi Anies-Cak Imin direncanakan akan dilaksanakan di sebuah hotel bersejarah di Surabaya pada pukul 14.00 WIB siang hari ini.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, mengumumkan Cawapres Anies Baswedan kemungkinan besar adalah Ketua Umum PKB Cak Imin atau Muhaemin Iskandar beberapa hari lalu.

Pinangan itu langsung diterima oleh para petinggi PKB dan menyepakati akan dilakukan Deklarasi resmi oleh keduanya di Surabaya siang ini.

Akibat hal itu, Partai Demokrat langsung mencabut resmi dukungannya ke Anies Baswedan dan PKB otomatis keluar dari koalisi mendukung capres lainnya Prabowo Subianto usai peta politik berubah yang tak disangka-sangka ini.

https://bandung.kompas.com/read/2023/09/02/122700278/sabtu-pagi-anies-hadiri-jalan-sehat-pks-di-tasikmalaya-buru-buru-ke-surabaya

Terkini Lainnya

Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Regional
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Regional
Tersangka dari Balai Kota
Tersangka dari Balai Kota
Regional
Saat Ungkapan 'Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua' Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Saat Ungkapan "Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua" Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Regional
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Regional
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Regional
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Regional
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan 'CSR', tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan "CSR", tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Regional
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Regional
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Regional
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Regional
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Regional
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com