Semua Penerbangan Bandara Husein Bandung Pindah ke Kertajati Per 29 Oktober

Sementara, Bandara Husein Sastranegara nantinya hanya akan melayani penerbangan pesawat baling-baling.

"Pemindahan Bandara Kertajati mulai 29 Oktober. Di sini (Husein Sastranegara) masih bisa baling-baling," ujar Penjabat (Pj) Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin usai memimpin rapat pimpinan di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (7/9/2023).

"Kita koordinasi dengan Menhub per 29 Oktober dipindahkan ke Kertajati. Baling-baling setahun lagi," kata Bey menambahkan.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Muhammad Taufiq Budi Santoso mengatakan, nantinya penerbangan dari Kertajati Kertajati akan menghubungkan kembali rute ke tujuh kota di beberapa provinsi.

Di antaranya Balikpapan, Banjarmasin, Palembang, dan Bali.

Lalu, sedikitnya ada lima maskapai penerbangan yang akan dipindahkan ke Kertajati pada 29 Oktober. Termasuk dua maskapai yang melayani rute luar negeri.

"Itu keputusan Pak Menteri. Untuk armada akses dari sana ke sini sudah disiapkan bersama Damri dan pihak penyedia lainnya. Pokoknya tanggal 29 harus siap melayani penerbangan baik domestik dan luar negeri," ucap Taufiq.

Taufiq menjelaskan, saat ini penerbangan dari Kertajati setiap harinya dalam sepekan melayani 32.000 penumpang dari penerbangan domestik dan luar negeri.

Sementara, Bandara Husein Sastranegara Bandung hanya melayani penerbangan pesawat baling-baling ke Bandara Adisucipto, Yogyakarta.

"Yang di sini (Husein Sastranegara) hanya satu propeller baling-baling ke Bandara Adisucipto. Sementara yang dapatkan infonya hanya satu Wings Air," ujar Taufiq.