Salin Artikel

Jokowi Berencana Pindahkan Pindad ke Subang, Dirut: Mungkin 4-5 Tahun Lagi

BANDUNG, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo berencana memindahkan PT Pindad ke Kabupaten Subang sebagai bagian dari pengembangan perusahaan tersebut.

Terkait rencana itu, Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose mengaku, pihaknya hingga sekarang terus melakukan persiapan. Namun demikian, rencana tersebut baru bisa terealisasi dalam beberapa tahun ke depan.

"Karena kalau kita bicara pindah itu, pindah kan ada tahapan ya, mungkin sekitar 4 atau 5 tahun ke depan," katanya kepada awak media, Selasa (19/9/2023).

Menurutnya, harus ada perhitungan matang sebelum memudahkan PT Pindad ke Kabupaten Subang. Mulai dari faktor lingkungan sekitar hingga segi keamanan.

"Apalagi kalau kita harus pindah industri pertahanan, buffer zone kita harus perhitungkan. terkait dengan bahan peledak," ucap Abraham.

Mengenai lokasi pasti, Abraham menyebutkan PT Pindad rencananya menempati lahan milik Kementerian BUMN. Namun hal tersebut belum pasti 100 persen.

Pihaknya pun sudah menerjunkan tim untuk meninjau sejumlah lokasi yang menjadi bahan pertimbangan lokasi PT Pindad ke depannya.

"Kita lagi cari lokasi, ada tanah yang di Subang, tanah-tanah Kementerian BUMN, nanti kita akan deal. Kita sudah survei lapangan awal, tetapi ada beberapa alternatif. Mungkin saja juga di tempat lain," katanya.

Sebelumnya, Jokowi pemindahan PT Pindad ke Kabupaten Subang akan dilakukan secara bertahap.

"Yang jelas, akan kita geser Pindad yang ada di Bandung untuk dipindahkan secara bertahap. Dipindahkan ke kawasan industri di Subang yang dimiliki oleh Kementerian BUMN," ungkap Jokowi saat memberikan keterangan di PT Pindad yang berada di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, sebagaimana disiarkan YouTube Kompas TV, Senin (24/7/2023).

"Sehingga betul-betul memiliki sebuah lahan yang luas untuk pengembangan Pindad karena memiliki prospek yang sangat baik," lanjutnya.

https://bandung.kompas.com/read/2023/09/19/170803578/jokowi-berencana-pindahkan-pindad-ke-subang-dirut-mungkin-4-5-tahun-lagi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke