Salin Artikel

Curhat Pedagang Pasar Johar Karawang Turun Omzet Tergerus TikTok Shop

KARAWANG, KOMPAS.com - Semenjak Covid-19 melanda, masyarakat banyak beralih ke belanja online. Pun setelah Tiktok meluncurkan TikTok Shop.

Di sisi lain omzet pedagang offline menurun. Salah satunya pedagang pakaian, sepatu, dan tas di Pasar Johar, Karawang, Jawa Barat.

Midah (54) misalnya. Pedagang pakaian yang berdagang di Pasar Johar Karawang sejak 1985 itu merasakan betul penurunan omzet yang ia alami.

Jika dahulu seminggu dua kali untuk belanja ke Pasar Tanah Abang, kini ia baru belanja sekali setelah Lebaran. 

"Turun banget. Sekarang gak kaya dulu. Sekarang tidak ada istilah tanggal muda. Sama kadang sehari cuma satu potong. Kadang nunggu 4 hari baru laku," kata Midah di Pasar Johar, Jumat (22/9/2023).

Midah mengakui saat momen menjelang Lebaran pembeli ramai. Namun tak ramai seperti dahulu. 

"Itu yang saya alami. Tapi yang lain juga bilang sama," katanya. 

Midah mengaku tidak mengetahui secara pasti penyebab pembeli sepi. Namun ia juga belum ada rencana berjualan online. 

Hal yang sama diungkap Ratna Wilis. Perempuan yang sehari-hari berjualan pakaian, sepatu, dan tas ini menduga banyak warga beralih belanja online. Salah satunya melalui TikTok Shop. 

"Jauh (omzet turun). Mungkin kalau di TikTok untung tipis per potongnya tapi bisa jual banyak. Namun jika jualan di pasar tidak bisa tipis. Karena harus banyak kios belum buat yang lain," kata Ratna. 

Ia sehari-hari paling banyak laku tiga hingga lima pakaian atau sekitar Rp 500.000. 

"Hari ini (Jumat, 22 September 2023). Kalau saya masih mending karena di deket jalan, kadang ada yang lewat beli. Kalau yang di dalam mungkin lebih (sepi) dari saya," kata Ratna yang belanja dagangan ke Pasar Jatinegara. 

Ratna berujar jika bulan Ramadhan menjelang Lebaran memang banyak pembeli menyerbu Pasar Johar. Namun tak seperti saat sebelum Covid-19 melanda. Di mana saat itu belanja online belum terlalu tren. 

Baik Midah maupun Ratna berharap dagangannya kembali laris. Hingga saat ini keduanya belum menjajal berjualan online.

Ketika ditanya apakah ke depan bakal berjualan online jika ada pelatihan dari pemerintah, keduanya menjawab singkat. 

"Bagaimana nanti," kata Ratna. 

https://bandung.kompas.com/read/2023/09/22/205933378/curhat-pedagang-pasar-johar-karawang-turun-omzet-tergerus-tiktok-shop

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke