Salin Artikel

Penjelasan Astronom BRIN soal Benda Misterius di Langit Bandung pada Rabu Sore

BANDUNG, KOMPAS.com - Sejumlah warga dihebohkan dengan adanya benda misterius yang melintas di langit Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (27/9/2023) sore.

Insiden benda misterius di langit itu terekam kamera warga dan viral di media sosial Instagram. Dalam rekaman terlihat benda tersebut melesat dengan menampakan ekor putih memanjang.

Profesor Riset Astronomi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Profesor Thomas Djamaluddin mengatakan, benda misterius yang terlihat pada sore hari di langit Bandung itu bukan meteor, melainkan contrail.

Thomas menjelaskan, contrail merupakan jejak putih atau jejak gas buang pesawat yang mengalami kondensasi dan memantulkan cahaya matahari sore.

"Jadi gas buang itu langsung membentuk seperti awan. Benda itu bukan meteor seperti fenomena sebelumnya," kata Thomas saat dihubungi, Kamis (28/9/2023).

Ia menyebutkan, contrail terlihat juga melintasi langit wilayah Cianjur dan Jakarta. Namun, di wilayah Jakarta, bentuk pesawatnya tampak jelas.

"Di Bandung dan di Cianjur pesawatnya tidak kelihatan, yang terlihat hanya jejaknya. Tapi kalau di Jakarta pesawatnya kan kelihatan," ucapnya.

Thomas menduga, pesawat yang terbang di langit Jabar pada sore hari kemarin berjenis jet. Hal ini berdasarkan ciri-ciri contrail yang memanjang seperti ekor.

"Jadi pesawat jenis jet yang menyemburkan gas buangnya. Sekarang ini kemarau, jadi itu di atmosfer atas memang kondisinya dingin. Jadi itu yang terjadi di Bandung kemudian Cianjur dan Jakarta kejadiannya sekitar maghrib. Setelah maghrib mataharinya terbenam, contrail itu memantulkan cahaya matahari," terangnya.

Ia menambahkan, secara kasat mata ada perbedaan yang sangat jelas antara meteor dan contrail. Ketika meteor jatuh ke ke bumi, maka bagian kepala atau bolanya itu lebih besar dibandingkan dengan ekornya.

"Sedangkan contrail itu karena pesawatnya terbang tinggi nah itu kadang pesawatnya tidak terlihat, yang terlihat hanya jejaknya. Kadang jejaknya terlihat dua garis paralel atau empat garis paralel tergantung mesin pesawatnya," pungkas Thomas.

https://bandung.kompas.com/read/2023/09/28/153417978/penjelasan-astronom-brin-soal-benda-misterius-di-langit-bandung-pada-rabu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke