Bawa Rombongan Menteri, Jokowi Jajal Kembali Kereta Cepat Usai Resmikan Whoosh

Rombongan menteri yang ikut mendampingi perjalanan Jokowi yakni Menko Marvest Luhut Binsar Pandjaitan, Menhub Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir, Meseskab Pramono Anung, Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki, Menkominfo Budi Arie, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto, Ketua Wantimpres Wiranto, Ketua MPR Bambang Soesatyo, dan sejumlah pejabat lain yang turut dalam rombongan.

Jokowi bersama jajaran menteri melaksanakan perjalanan dari Stasiun Halim menuju Stasiun Padalarang. Ia datang bersama rombongan menteri tepat pukul 9.44 WIB.

Setibanya di Stasiun Padalarang, Jokowi bersama para menteri disambut Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus, Pangdam III Siliwangi, Mayjen Erwin Djatniko, Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latief, dan sejumlah pejabat lain.

Kedatangan Jokowi disambut dengan pertunjukan kesenian tradisional yang diperagakan sejumlah anak-anak kecil dengan lantunan musik khas dan penampilan yang atraktif.

Jokowi kemudian mengecek ulang kesiapan fasilitas umum di Stasiun Padalarang. Jokowi bersama rombongan menteri kemudian melanjutkan perjalanan menggunakan kereta api feeder untuk menuju stasiun Bandung.

Kedatangan Jokowi ke stasiun Padalarang disambut puluhan warga lokal, mereka menyiapkan gadget dengan mengarahkan kamera ke arah kereta dengan menantikan kehadiran sosok orang nomor satu itu.

"Saya warga lokal, rumah saya di depan stasiun. Saya ingin menyampaikan kalau saya dan keluarga ingin naik kereta cepat," ujar Rusmiyati (62) saat ditemui di Padalarang.

Selama uji coba kereta cepat kemarin, ia tak sempat menikmati kereta cepat. Bukan karena tak ada usaha, tapi karena uji coba kereta cepat tidak dimulai dari stasiun Padalarang.

"Kita kan warga Padalarang, kalau harus ke Tegalluar jauh lagi. Jadi kita ingin minta ke pak Jokowi untuk naik kereta cepat," kata Rusmiyati.

Saat ini, kereta cepat secara resmi sudah beroperasi. Pada tahap awal pengoperasian, tarif tiket kereta cepat Jakarta-Bandung digratiskan hingga pertengahan Oktober 2023.

Kebijakan tidak menerapkan biaya pada tiket KCJB ini dilakukan lantaran animo masyarakat selama uji coba yang dilaksanakan sejak 15 sampai 30 September 2023 cukup tinggi.

"Selama tiga minggu sejak dibukanya uji coba publik, kita secara langsung melihat rasa antusias yang luar biasa dimana masyarakat diajak untuk langsung merasakan sendiri kemanfaatannya kereta api cepat Jakarta-Bandung. Tentunya semua berjalan dengan aman dan nyaman, berkat keandalan sistem yang telah teruji," ungkap Menko Marvest, Luhut di Halim.