Salin Artikel

Sederet Fakta Kasus Bayi Hilang Misterius di Cianjur, Polisi Periksa 3 Saksi

KOMPAS.com - Polisi terus menyelidiki kasus bayi 12 bulan yang hilang saat ditemani tidur orangtuanya di Kampung Belembeng RT 001/007, Desa Mayak, Kecamatan Cibeber, Cianjur, Minggu (12/11/2023).

Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Cibeber, Inspektur Satu Iptu Ade Kamal Yusuf mengatakan, dari hasil olah TKP, ada pintu rumah yang tidak dikunci.

“Dari olah TKP ini memang ada pintu yang tidak dikunci atau kebiasaan tidak dikunci karena untuk akses ke rumah mertua dari orangtua bayi ini yang letaknya di samping ini,” kata Ade kepada Kompas.com di lokasi kejadian, Minggu petang.

Menurut polisi, ada tiga pintu atau akses masuk ke rumah tersebut, yaitu pintu depan dan dua pintu belakang dan samping.

Namun demikian, polisi belum bisa memastikan penyebab pasti hilangnya bayi tersebut.

"Sejauh ini, tiga orang yang sudah kita mintai keterangan, orangtua bayi dan mertua mereka," ujar Ade.

Seperti diberitakan sebelumnya,bayi yang hilang itu bernama M Daffa Alfaiz berusia berusia 12 hari, anak dari pasangan suami istri, Cep Ganda (28) dan Alika (17).

Menurut keterangan orangtua bayi, Daffa saat itu tidur di samping mereka. Alika menjelaskan, saat kejadian itu dia tidur di ruang tengah bersama suami dan bayinya.

Lalu sebelum hilang, bayinya sempat terbangun tengah malam. Alika kemudian mengganti popok dan menyusui Daffa.

"Ditidurkan lagi, ditutupi pakai kelambu. Tiba-tiba jam 2 malam dibangunkan suami karena dedenya (bayi) sudah tidak ada," ujar Alika.

Sementara itu, dari pantauan Kompas.com rumah Ganda dan Alika terletak agak jauh dari para tetangga.

Di sekitar rumah itu hanya ada lima bangunan dan rumah warga serta kandang sapi. Rumah tersebut dikelilingi area kebun dan pesawahan.

"Kalau sudah malam, ya sepi jalan sini. Jarang ada yang lewat," ucap salah seorang warga kepada Kompas.com.

Saat ini polisi masih mendalami keterangan saksi untuk melacak keberadaan Daffa.

“Apakah mengarah ke dugaan penculikan atau lainnya, belum bisa dipastikan, ya. Masih dalam penyelidikan,” kata Ade.

(Penulis: Firman Taufiqurrahman | Editor: David Oliver Purba)

https://bandung.kompas.com/read/2023/11/13/051844678/sederet-fakta-kasus-bayi-hilang-misterius-di-cianjur-polisi-periksa-3-saksi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke