Salin Artikel

IRT Tewas di Cirebon, Alami 9 Luka Tusuk, Polisi Langsung Otopsi Jasad Korban

CIREBON, KOMPAS.com - Kapolsek Dukupuntang Polresta Cirebon Jawa Barat, AKP Nuryana, menyebut Ibu Rumah Tangga (IRT) yang ditemukan tewas menegaskan pada Minggu dini hari, diduga merupakan korban pembunuhan.

Tim identifikasi menemukan 9 buah luka tusuk di bagian dada korban.

"Diduga pembunuhan. Kondisi korban sudah dalam meninggal dunia. Luka berupa tusukan di sekitar dada, yang lubang parah ada satu, yang kecil kecil ada 8, jadi ada 9 tusukan," kata Nuryana saat ditanya Kompas.com di lokasi.

Tim gabungan dari Polsek dan Unit Identifikasi Reskrim Polresta Cirebon juga menemukan pisau yang diduga digunakan pelaku saat beraksi.

Beberapa barang bukti lainnya juga telah diamankan petugas, termasuk sepeda motor pelaku yang ditinggal di lokasi

Berdasarkan keterangan warga, sambung Nuryana, terduga pelaku langsung melarikan diri saat warga ada yang berteriak maling.

Pelaku langsung kabur melalui pintu belakang. Warga yang mendengar informasi itu berusaha mengejar namun hilang jejak.

"Kejadian sekitar pukul 02.00 WIB, dan dilaporkan jam 03.00 WIB ke Polsek Dukupuntang," tambah Nuryana.

Usai melakukan olah TKP, polisi membawa jenazah korban yang diduga tewas dibunuh ini ke Rumah Sakit Bhayangkara Polri di Losarang Indramayu untuk diotopsi.

Pihak keluarga korban sudah memberikan izin, dan meminta pelaku segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya.

Pantauan Kompas.com di lokasi,  polisi memasang garis polisi di bagian pintu depan dan belakang rumah yang menjadi lokasi pembunuhan. Sejumlah keluarga korban tampak bersedih dan terus menangisi peristiwa pilu ini. Sejumlah tetangga dan sanak kerabat juga terus berdatangan memberikan ungkapan keprihatinan kepada keluarga korban.

Ketua RT setempat, Dudung Jumari, menyampaikan pihak keluarga dan warga sekitar tampak terpukul. Mereka tak henti menangis dan berteriak-teriak sejak kejadian. Teriakan itu yang membuat warga sekitar mendengar kejadian tersebut.

"Histeris. Teriak minta tolong saat kejadian hingga warga yang dengar kaget dan panik," jelas Dudung. 

Dudung menyebut, korban yang bernama Rasni (48) dikenal baik oleh warga sekitar. Mereka kehilangan dengan kondisi Rasni yang meninggal dunia karena tak wajar.

https://bandung.kompas.com/read/2023/11/26/115217978/irt-tewas-di-cirebon-alami-9-luka-tusuk-polisi-langsung-otopsi-jasad-korban

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke