Salin Artikel

Kronologi Warga Temukan IRT Tewas dengan 9 Luka Tusukan di Cirebon

KOMPAS.com - Warga Desa Cangkoak, Kecamaran Dukupuntng, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, gempar usai seorang ibu rumah tangga ditemukan tewas di rumahnya.

Menurut warga, korban diduga dibunuh pencuri yang menyatroni rumah korban. Pasalnya, saat itu warga sempat berteriak maling sebelum menemukan korban tewas.

"Tolong-tolong, maling-maling. Maka saya ke sini, saya masuk ke kamar, ada korban terkapar, kondisinya banyak darah di kamar. Mati enggak wajar. Ibunya menangis minta tolong, tolong," kata Ketua RT 5 RW 2, Blok Lempung, Desa Cangkoak, Dudung Jumari.

Menurutnya, peristiwa itu terjadi pada Minggu (26/11/2023) dini hari, sekitar pukul 02.00 Wib.

Sementara itu, polisi dari Kepolisian Sektor (Polsek) Dukupuntang segera tiba di lokasi. Olah tempat kejadian perkara segera dilakukan untuk mencari jejak terduga pelaku. Menurut polisi, korban tewas diduga dianiaya oleh pelaku. 

"Tadi pagi sekitar jam 03.00 WIB, kami dapat laporan dari warga yang diduga pembunuhan. Kami langsung datangi TKP bersama tim Buser Polresta Cirebon. Kami lakukan olah TKP dan pencarian terhadap pelaku," kata Kapolsek Dukupuntang AKP Nuryana.

Saat ini polisi masih mendalami keterangan saksi dan barang bukti yang ditemukan. Dari hasil pemeriksaan sementara, korban tewas dengan 9 luka tusukan.

"Diduga pembunuhan. Kondisi korban sudah dalam meninggal dunia. Luka berupa tusukan di sekitar dada, yang lubang parah ada satu, yang kecil kecil ada 8, jadi ada 9 tusukan," kata Nuryana saat ditanya Kompas.com di lokasi.

(Penulis: Muhamad Syahri Romdhon | Editor: Andi Hartik)

https://bandung.kompas.com/read/2023/11/26/131751078/kronologi-warga-temukan-irt-tewas-dengan-9-luka-tusukan-di-cirebon

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke