Salin Artikel

Fakta Insiden Maut Tabung Gas Meledak Tewaskan 2 Orang di Sukabumi

KOMPAS.com - Insiden tabung gas meledak saat diangkut sebuh truk terjadi di Sukabumi, Jawa Barat, pada Senin (27/11/2023) Peristiwa di Jalan Raya Sukabumi-Bogor.

Akibatnya, dua orang dan 7 lainnya luka-luka.Kedua korban tersebut adalah Heni Handayani (56), warga Bojonggenteng, Desa Berkah, Kecamatan Bojonggenteng, berharap kasus itu diusut tuntas.

M Noval Isnaini (28), anak korban tewas Heni, menjelaskan, dirinya saat itu sedang bersama ibunya dengan mengendarai mobil Avanza bernomor polisi F 1283 QZ.

Lalu karena macet, dirinya berhenti di barisan kedua di belakang truk pengangkut tabung gas alam terkompresi (compressed natural gas atau CNG).

Usai menarik tuas rem tangan, kata Noval, terdengar ledakan tersebut.

"Itu tiba-tiba saya mendengar ledakan keras, saya baru buka tuas rem tangan karena macet, langsung mengiyang dulu, saya lihat (penglihatan) semua kabur dan saya lihat ada gas yang bocor, sehingga saya langsung otomatis insting langsung selamatkan dulu yang masih sadar istri saya," kata Noval, dilansir dari Tribunnews.com.

Menurut Noval, saat itu ibunya berada dikursi depan terluka parah. Lalu kondisi mobilnya pun rusak, kap mobil serta kaca depan pecah dan rangka mobil pun patah.

Usai kejadian itu dirinya syok dan keluarga sangat merasa kehilangan. Dirinya berharap kasus itu terungkap dan polisi menelusuri penyebab ledakan.

Sementara itu, kata Noval, hingga saat ini belum ada penjelasan dari pihak perusahaan tabung gas.

"Jadi saya harap untuk kedepannya untuk diselidiki secara tuntas bagaimana K3-nya, keselamatan kerjanya bagaimana, diinvestigasi bagaimana itu prosesnya bisa sampai kecelakaan, terutama PT Samator itu kan bukan kecil ya, besar," katanya.

"Jadi saya harap diinvestigas lebih lanjut, dan sampai sekarang PT Samator belum ada kabar sampai sekarang," tambah Noval.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Polsek Cibadak Kompol Ridwan Ishak mengatakan, dari dua tabung gas yang meledak, salah satu tabung terbang hingga menghantam sebuah mobil.

Sementara itu, akibat Insiden sempat terjadi kemacetan karena berbarengan dengan para pekerja pabrik tengah pulang kerja. Lokasi pabrik tidak jauh dari tempat kejadian.

"Satu kendaraan pengangkut CNG tiba-tiba meledak dan ada dua tabungnya yang terbang ke atas, dan berputar-putar di udara," kata Ridwan kepada awak media di lokasi kejadian, Senin malam.

"Satu tabung jatuh di kebun. Satu tabung lainnya menabrak mobil Vitara lalu terbang lagi hingga akhirnya mendarat di selokan," sambung dia.

Selain menewaskan dua orang, kejadian itu juga mengakibatkan lima rumah warga di sekitar lokasi rusak pada dinding, atap, dan kaca pecah.

Sementar itu, Korban tewas dan luka sudah dievakuasi ke RSUD Sekarwangi Cibadak. Aparat kepolisian pun sedang mendalami kasus tersebut.

"Korban semuanya berasal dari pengendara dan penumpang mobil dan motor," ujar dia. (David Oliver Purba).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Kata Keluarga Korban yang Meninggal saat Ledakan Tabung Gas di Sukabumi

https://bandung.kompas.com/read/2023/11/28/163550478/fakta-insiden-maut-tabung-gas-meledak-tewaskan-2-orang-di-sukabumi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke