Salin Artikel

Dirut KAI Sebut Evakuasi Lokomotif Akan Memakan Waktu Cukup Lama

BANDUNG, KOMPAS.com - Proses evakuasi pengangkatan lokomotif Kereta Api (KA) Turangga dan KA Lokal Bandung Raya yang terlibat kecelakaan di Cicalengka, Bandung, Jawa Barat, mulai dilakukan menggunakan crane.

Crane yang akan digunakan didatangkan langsung dari Solo, Cirebon, dan Kota Bandung.

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Didiek Hartantyo mengatakan, proses evakuasi lebih dulu dilakukan pada lokomotif yang menyilang di rel. Sedangkan gerbong yang tidak terdampak sudah mulai dibawa dari lokasi kejadian.

"Kita sekarang melakukan pengangkatan kereta baik itu kereta dari Turangga maupun KRD, semoga dalam waktu yang mungkin nanti kita akan sampaikan ya," katanya ditemui di lokasi kecelakaan di Jalur Lintasan Petak Cicalengka-Haurpugur, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Ia menyebut, proses evakuasi akan memakan waktu cukup lama, lantaran salah satu kereta mengalami anjlok.

"Namun kita masih upayakan secepatnya dengan mendatangkan crane baik dari Bandung maupun dari solo dan juga dari Cirebon," tutur dia.

Ia menambahkan, satu crane dari solo masih perjalanan. Dalam proses evakuasi, pihaknya menggunakan dua crane 120 ton, masing-masing dari Bandung dan Solo.

Selain itu, semua proses investigasi mengenai dugaan kelalaian atau kesalahan sistem akan dilakukan KNKT.

"Kita sedang melakukan investigasi, ini Pak Dirjen datang ke sini, Pak Ketua KNKT dijadwalkan juga hadir dan timnya sudah datang. Jadi tim dari PJKA, tim dari Basarnas, dan KNKT sudah bekerja untuk nanti kita akan melihat secara detil data yang bisa kita kumpulkan untuk mengevaluasi kejadian ini," ucap dia.

Ia mengaku enggan berasumsi terkait penyebab dari kecelakaan tersebut.

"Kita cek dulu bersama karena kewenangan kami mengoperasikan, Pak Dirjen sebagai regulator yang memantapkan regulasinya dan KNKT yang akan menginvestigasi," tutur dia.

Disinggung mengenai layanan kereta jarak jauh, Didiek mengakui akan ada keterlambatan. Namun, semua sedang dalam proses penyesuaian.

"Kita akan evaluasi lagi ya, karena ini kan crane (sebagian) sudah datang, moga-moga nanti bisa kita selesaikan secepatnya," jelas dia.

https://bandung.kompas.com/read/2024/01/05/174525078/dirut-kai-sebut-evakuasi-lokomotif-akan-memakan-waktu-cukup-lama

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke