2.832 Surat Suara Rusak, KPU Kabupaten Bandung: dari Sobek hingga Buram

BANDUNG, KOMPAS.com - Proses sortir dan pelipatan surat suara di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, sudah berlangsung 4 hari.

Sebanyak 2.832 surat suara ditemukan rusak. Mulai dari sobek, gambar paslon yang tidak jelas, hingga warna atau garis yang buram.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung, Syam Zamiat mengatakan, surat suara yang rusak tersebut merupakan jumlah akumulatif sejak hari pertama digelar kegiatan sortir dan pelipatan.

"Ini memasuki hari ke 4, kita mulai Senin kemarin, jadi jumlah surat suara yang rusak itu data dari hari pertama hingga hari keempat," katanya ditemui di Gudang KPU Kabupaten Bandung di Jalan Raya Katapang, Kamis (11/1/2024).

Untuk jumlah surat suara yang rusak hari ini, pihaknya menyebut belum merekap, lantaran proses sortir dan pelipatan masih berlangsung.

"Kalau untuk hari ini kami belum merekap, karena kan kami biasanya merekap setelah teman-teman pelipat beres. Kami rekap berapa hasil yang sudah dilipat, kami juga kan melihat rekapan berapa surat suara yang rusak," ujar Syam.

Syam menambah, jumlah surat suara yang rusak merupakan surat suara untuk DPR-RI.

"Itu surat suara DPR RI. Karena hari kesatu, kedua, ketiga itu kami fokus pelipatan surat suara DPR RI," tambahnya.

Kerusakan surat suara, sambung dia, seperti sobek, gambar cetakan tidak jelas, huruf dan garis tidak kelihatan hingga warna yang buram.

"Tapi kalau warna di belakang, huruf masih jelas, itu masih aman. Ada beberapa kategori yang dikategorikan rusak dan bisa dipakai, maksudnya bisa dilipat," imbuhnya.

Syam mengungkapkan, proses pergantian surat suara yang rusak akan menunggu tahapan sorlip usai. Pihaknya menargetkan proses sorlip tersebut bisa selesai dalam 10 hari.

"Jadi nanti kita akumulatifkan dulu jumlahnya, setelah itu baru akan meminta kembali ke percetakannya," bebernya.

Saat ini sebanyak 1.249 orang petugas sorlip diturunkan. Satu orang petugas, ditargetkan bisa menyelesaikan satu dus. Ia menargetkan satu orang petugas bisa melipat 1.000 surat suara.

"Nah, kalau target itu tercapai, kami upayakan target kami tercapai. Walaupun hari-hari pertama agak kendor, kan masih awal, tapi progresnya makin hari makin baik," pungkasnya.