Kota Bandung Diterjang Banjir, Sebagian Warga Braga Diungsikan

Banjir menggenangi Jalan soekarno, Braga, Kecamatan Regol, dan Tamansari.

Di Braga, banjir sempat menggenangi permukiman warga di Gang Apandi dengan ketinggian 30 sentimeter.

Sebagian warga yang terdampak harus diungsikan ke tempat lebih aman di luar Gang Apandi.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, sekitar pukul 19.35 WIB, banjir berangsur surut.

Sejumlah warga di RT 05/RW08 tampak sedang membersihkan genangan air dan lumpur yang menerjang rumah mereka.

Warga Braga, Lucky (46) mengatakan, banjir disertai lumpur diduga terjadi akibat jebolnya tanggul Sungai Cikapundung.

"Banjirnya sorean sampai magrib. Terus disertai lumpur juga. Curiga tanggul sungai jebol sampai begini," katanya saat ditemui di lokasi, Kamis.

Dia menyebutkan, banjir disertai lumpur ini merupakan yang terparah yang pernah terjadi.

"Kalau banjir juga cuma semata kaki, tapi ini lumayan parah sampai ngerusak rumah warga," tambahnya.

Warga lainnya, Lukman (25) mengatakan, banjir mulai surut ketika magrib dan menyisakan lumpur.

"Magriban air mulai surut, tapi ya ini ada lumpur yang cukup banyak," ujar Lukman.

Hingga Kamis malam, petugas dari Pemerintah Kota Bandung sedang membantu warga dan melakukan pendataan rumah yang terdampak banjir.