Salin Artikel

Kereta Api Malabar: Rute, Kelas, Jadwal, dan Tarif

KOMPAS.com - Kereta Api Malabar (KA Malabar) adalah layanan kereta api penumpang dengan relasi Bandung - Malang PP.

KA Malabar menjadi salah satu rangkaian kereta api yang mulai beroperasi dengan jadwal baru per 24 Januari 2024, dengan peluncuran yang dilakukan di Stasiun Garut.

Sebelumnya, KA Malabar hanya memiliki jadwal keberangkatan pada sore hari. Namun kini KA Malabar memiliki dua kali keberangkatan, yaitu pagi dan petang.

Menempuh jarak sekitar 779,903 kilometer dari Bandung hingga Malang, KA Malabar membutuhkan waktu tempuh sekitar 13 jam saja.

Lebih lanjut, pemberian nama KA Malabar sendiri diambil dari nama salah satu gunung di kawasan Pangalengan, Kabupaten Bandung Selatan, Jawa Barat, yakni Gunung Malabar.

Rute KA Malabar

KA Malabar adalah layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi yang menawarkan rute dari Bandung - Malang PP.

Kereta menawarkan alternatif perjalanan kereta api pada rute favorit wisatawan dengan tujuan akhir Bandung dan Malang yang telah ada sebelumnya.

Stasiun pemberhentian KA Malabar antara lain Stasiun Bandung, Stasiun Kiaracondong, Stasiun Leles, Stasiun Cipeundeuy, Stasiun Tasikmalaya, Stasiun Ciamis, Stasiun Banjar, Stasiun Sidareja, Stasiun Maos, Stasiun Kroya, Stasiun Gombong, Stasiun Kebumen, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Yogyakarta, Stasiun Klaten, Stasiun Solo Balapan, Stasiun Ngawi, Stasiun Madiun, Stasiun Nganjuk, Stasiun Kertosono, Stasiun Kediri, Stasiun Tulungagung, Stasiun Blitar, Stasiun Wlingi, Stasiun Kepanjen, Stasiun Malang Kotalama, dan Stasiun Malang.

Jadwal KA Malabar

Seperti sebelumnya, KA Malabar akan menjadi kereta api reguler yang melayani penumpang setiap hari dengan dua kali jadwal keberangkatan.

Berikut jadwal KA Sri Malabar rute Bandung - Malang PP yang berlaku per 24 Januari 2024.

1. Jadwal KA Malabar 7014A relasi Bandung - Malang (Pagi)

  • Berangkat dari Stasiun Bandung pukul 09.50 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kiaracondong pukul 10.02 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Cipeundeuy pukul 11.57 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Tasikmalaya pukul 12.40 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Banjar pukul 13.26 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Sidareja pukul 14.01 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Maos pukul 14.45 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kroya pukul 14.57 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kebumen pukul 15.31 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kutoarjo pukul 15.55 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Yogyakarta pukul 16.41 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Klaten pukul 17.05 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Solo Balapan pukul 17.30 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Ngawi pukul 18.20 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Madiun pukul 18.47 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Nganjuk pukul 19.22 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kertosono pukul 19.43 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kediri pukul 20.09 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Tulungagung pukul 20.47 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Blitar pukul 21.24 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kepanjen pukul 22.27 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Malang Kotalama pukul 22.48 WIB
  • Tiba di Stasiun Malang pukul 22.55 WIB

2. Jadwal KA Malabar 122 relasi Bandung - Malang (Petang)

  • Berangkat dari Stasiun Bandung pukul 17.20 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kiaracondong pukul 17.31 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Leles pukul 18.27 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Cipeundeuy pukul 19.21 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Tasikmalaya pukul 20.05 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Ciamis pukul 20.27 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Banjar pukul 20.53 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Sidareja pukul 21.20 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Maos pukul 21.57 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kroya pukul 22.11 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Gombong pukul 22.35 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kebumen pukul 22.53 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kutoarjo pukul 23.21 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Yogyakarta pukul 00.14 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Klaten pukul 00.51 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Solo Balapan pukul 01.19 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Ngawi pukul 02.13 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Madiun pukul 02.42 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Nganjuk pukul 02.31 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kertosono pukul 03.43 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kediri pukul 04.08 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Tulungagung pukul 04.33 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Blitar pukul 05.03 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Wlingi pukul 05.28 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kepanjen pukul 06.08 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Malang Kotalama pukul 06,28 WIB
  • Tiba di Stasiun Malang pukul 06.34 WIB

3. Jadwal KA Malabar 7013A relasi Malang - Bandung (Pagi)

  • Berangkat dari Stasiun Malang pukul 05.40 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Malang Kotalama pukul 05.50 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kepanjen pukul 06.12 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Blitar pukul 07.16 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Tulungagung pukul 07.40 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kediri pukul 08.06 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kertosono pukul 08.29 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Nganjuk pukul 08.47 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Madiun pukul 09.24 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Ngawi pukul 09.44 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Solo Balapan pukul 10.30 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Yogyakarta pukul 11.20 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kutoarjo pukul 12.08 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kebumen pukul 12.28 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kroya pukul 13.02 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Maos pukul 13.15 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Banjar pukul 14.13 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Tasikmalaya pukul 14.54 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Cipeundeuy pukul 16.05 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kiaracondong pukul 17.50 WIB
  • Tiba di Stasiun Bandung pukul 17.58 WIB

4. Jadwal KA Malabar 121 relasi Malang - Bandung (Petang)

  • Berangkat dari Stasiun Malang pukul 16.50 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Malang Kotalama pukul 16.58 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kepanjen pukul 17.17 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Wlingi pukul 17.58 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Blitar pukul 18.21 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Tulungagung pukul 18.50 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kediri pukul 19.16 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kertosono pukul 19.44 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Nganjuk pukul 20.05 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Madiun pukul 20.46 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Ngawi pukul 21.09 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Solo Balapan pukul 22.05 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Yogyakarta pukul 22.56 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kutoarjo pukul 23.49 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kebumen pukul 00.13 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Gombong pukul 00.31 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kroya pukul 01.01 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Maos pukul 01.15 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Sidareja pukul 01.54 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Banjar pukul 02.28 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Ciamis pukul 02.52 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Tasikmalaya pukul 03.19 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Cipeundeuy pukul 04.15 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Leles pukul 05.01 WIB
  • Berangkat dari Stasiun Kiaracondong pukul 05.56 WIB
  • Tiba di Stasiun Bandung pukul 06.06 WIB

Tarif KA Malabar

Pada masa promosi, PT KAI menawarkan harga tiket yang cukup terjangkau bagi penumpang KA Malabar yaitu Rp420.000 untuk kelas eksekutif dan Rp240.000 untuk kelas ekonomi premium.

Tarif tersebut merupakan tarif promo dengan potongan harga sebesar 20 persen yang berlaku hingga 31 Januari 2024, untuk jadwal keberangkatan di pagi hari.

Sementara normalnya harga tiket KA Malabar untuk kelas ekonomi yaitu, Rp 270.000 (ekonomi S), Rp 280.000 (ekonomi Q), Rp 300.000 (ekonomi P), Rp 310.000 (ekonomi C), Rp 320.000 (ekonomi CA), dan Rp 330.000 (ekonomi CB).

Harga tiket KA Malabar untuk kelas eksekutif yaitu, Rp 470.000 (eksekutif J), Rp 480.000 (eksekutif I), Rp 525.000 (eksekutif H), Rp 565.000 (eksekutif A), Rp 585.000 (eksekutif AA), dan Rp 610.000 (eksekutif AB).

Pembelian tiket KA Malabar dapat dilakukan sejak H-30, melalui aplikasi KAI Access, web kai.id, atau chanel eksternal resmi yang bekerja sama dengan KAI.

Sumber:
kai.id  
bandung.go.id  
bandung.kompas.com 
Aplikasi Access by KAI

https://bandung.kompas.com/read/2024/01/24/230758678/kereta-api-malabar-rute-kelas-jadwal-dan-tarif

Terkini Lainnya

Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Regional
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Regional
Tersangka dari Balai Kota
Tersangka dari Balai Kota
Regional
Saat Ungkapan 'Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua' Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Saat Ungkapan "Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua" Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Regional
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Regional
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Regional
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Regional
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan 'CSR', tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan "CSR", tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Regional
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Regional
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Regional
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Regional
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Regional
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com