114 Petugas Pemilu di Cirebon Mengalami Sakit, 4 Orang Dirujuk ke Rumah Sakit

KOMPAS.com - 114 petugas Pemilu 2024 di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar), mengalami sakit pada sebelum, saat, dan sesudah melaksanakan tugas.

Dari 114 orang itu, 38 orang di antaranya adalah Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), 11 orang Linmas, 6 orang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), 27 orang Panitia Pemungutan Suara (PPS), 9 orang saksi dari partai politik, dan 3 orang dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Selain itu, 20 orang pemilih juga mengalami kelelahan saat hari pencoblosan Pemilu 2024 lalu.

Mereka pun kemudian dibawa ke Puskesmas untuk mendapat penanganan medis, 4 orang di antaranya harus dirujuk ke rumah sakit.

"Data ini mencatat bahwa dari tanggal 13 hingga 15 Februari 2024, hingga pukul 12.00 WIB, sebanyak 114 orang meminta penanganan medis di Puskesmas atau rumah sakit," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, dr. Hj. Neneng Hasanah, Jumat (16/2/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

Neneng mengatakan, kebanyakan pasien itu mengeluh kelelahan dan sakit kepala. Dia pun membenarkan bahwa empat orang harus menjalani perawatan di rumah sakit, salah satunya anggota Bawaslu.

"Satu anggota Bawaslu itu didiagnosis usus buntu, sedangkan dua orang lainnya dari KPPS dirawat jalan, dan satu orang dari anggota Linmas dirawat di RSUD Waled karena gangguan di jantungnya," ujar Neneng.

Siagakan tenaga kesehatan

Neneng menyampaikan, Dinkes masih menyiagakan petugas kesehatan di 60 Puskesmas Kabupaten Cirebon hingga Minggu (18/2/2024) untuk mengantisipasi masalah kesehatan yang mungkin dialami para petugas Pemilu.

“Kami hanya ingin memastikan para petugas ini benar-benar sehat dan dapat menjalankan tugas dengan baik sesuai dengan aturan,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "114 Petugas Pemilu 2024 di Kabupaten Cirebon Ambruk Gegara Kelelahan, 4 Orag Dirujuk ke Rumah Sakit"