"Total ada tujuh yang meninggal, kalau enam orang petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) dan satu orang sekretaris PPS," ujarnya saat dihubungi, Jumat (16/2/2024).
Selain meninggal dunia, dia mengatakan tercatat ribuan petugas KPPS mengalami sakit pada saat dan setelah penghitungan.
Sebagain dari yang sakit, ada juga dilarikan ke rumah sakit.
"Kalau untuk petugas KPPS yang sakit ada 1.995 orang," tambah Hedi.
Hedi menduga, faktor utama ribuan petugas KPPS yang sakit karena mengalami kelelahan pada proses penghitungan suara. Lalu, ada juga karena penyakit bawaan.
Sedangkan, penyebab petugas KPPS yang meninggal dunia, dia belum bisa memastikannya dan sedang menunggu keterangan dari KPU kabupaten kota.
"Diduga (sakit) karena kelelahan. Kalau penyakit bawaan apa kami kurang tahu juga. Harus dicek lagi untuk yang meninggal dunia penyebabnya apa," kata Hedi.
Dia menambahkan, KPU Jabar akan menerima santunan kepada keluarga petugas KPPS yang meninggal dunia.
Terkait besarannya berapa, Hedi belum bisa memastikannya.
"Yang pasti ada semacam perhatian bentuknya seperti apa yang lebih tahu orang-orang bagian sekretariat," pungkasnya.
https://bandung.kompas.com/read/2024/02/16/161433078/kpu-jabar-catat-7-petugas-pemilu-meninggal-ribuan-lainnya-sakit