Salin Artikel

Angkutan Lebaran 2024, Daop 2 Bandung Siapkan 6 KA Tambahan, Berikut Jadwalnya

BANDUNG, KOMPAS.com - Enam kereta api tambahan bakal dioperasikan PT KAI Daerah operasi (Daop) 2 Bandung untuk melayani masa angkutan Lebaran periode keberangkatan 31 Maret-21 April 2024.

Total enam KA tambahan ini berjumlah 76.428 tempat duduk KA Jarak Jauh atau rata-rata 3.474 tempat duduk per hari.

Manager Humas Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi mengatakan, untuk penjualan tiket periode tersebut dimulai Kamis (7/3/2024) pukul 00.00 WIB.

Pemesanan tiket ini dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id, contact center 121, dan berbagai mitra penjualan resmi yang bekerja sama dengan KAI.

“Dengan ditambahnya 6 KA tambahan tersebut, total Daop 2 Bandung menyiapkan 365.692 tempat duduk untuk mengakomodir tingginya minat masyarakat guna mudik menggunakan KA pada momen Lebaran 2024," kata Ayep dalam rilisnya, Kamis (7/3/2024).

Ayep menjelaskan, pengoperasian KA tambahan ini menunjukkan kesiapan Daop 2 dalam menyediakan sarana transportasi bagi pelanggan yang ingin melakukan perjalanan di masa Lebaran. 

Berikut KA Tambahan pada masa angkutan Lebaran 2024 di Daop 2 Bandung: 

1. Pasundan Tambahan relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng (PP) keberangkatan dari Stasiun Kiaracondong pukul 09.00 WIB.

2. Kutojaya Selatan Tambahan relasi Kiaracondong-Kutoarjo (PP) keberangkatan dari Stasiun Kiaracondong pukul 23.00 WIB.

3. Ciremai Pagi relasi Bandung-Semarang Tawang Bank Jateng (PP) keberangkatan dari Stasiun Bandung pukul 06.10 WIB.

4. Argo Parahyangan Tambahan relasi Bandung-Gambir (PP) keberangkatan dari Stasiun Bandung pukul 19.45 WIB.

5. Lodaya Tambahan relasi Bandung-Solo Balapan (PP) keberangkatan dari Stasiun Bandung pukul 10.15 WIB.

6. Lodaya Tambahan relasi Bandung-Solo Balapan (PP) keberangkatan dari Stasiun Bandung pukul 21.20 WIB.

Daop 2 juga menginformasikan jadwal perjalanan KA regular dari wilayah Daop 2 Bandung:

1. KA 92 Lodaya Pagi relasi Bandung-Solobalapan berangkat Bandung 06.55 datang Solobalapan 14.59

2. KA 6 Argo Wilis relasi Bandung-Surabaya Gubeng berangkat Bandung 07.40 datang Surabaya Gubeng 17.35

3. KA 182 Baturraden Ekspres relasi Bandung-Purwokerto berangkat Bandung 08.10 datang Purwokerto 14.52

4. KA 7014A Malabar relasi Bandung-Malang berangkat Bandung 09.40 datang Malang 22.55

5. KA 144 Ciremai relasi Bandung-Semarang Tawang Bank Jateng berangkat Bandung 17.00 datang Semarang Tawang Bank Jateng 01.09

6. KA 122 Malabar relasi Bandung-Malang berangkat Bandung 17.20 datang Malang 06.34

7. KA 66 Turangga relasi Bandung-Surabaya Gubeng berangkat Bandung 18.10 datang Surabaya Gubeng 04.21

8. KA 94 Lodaya Malam relasi Bandung-Solobalapan berangkat Bandung 19.00 datang Solobalapan 03.00

9. KA 86 Mutiara Selatan relasi Bandung-Surabaya Gubeng berangkat Bandung 20.00 datang Surabaya Gubeng 07.08

10. KA 126 Harina Bandung-Surabaya Gubeng berangkat Bandung 20.55 datang Surabaya Gubeng 08.09

11. KA 240 Pasundan relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng berangkat Kiaracondong 10.15 datang Surabaya Gubeng 23.54

12. KA 252 Serayu relasi Pasar Senen–Kiaracondong-Purwokerto berangkat Kiaracondong 13.21 tiba di Purwokerto 20.12

13. KA 251 Serayu relasi Purwokerto–Kiaracondong-Pasar Senen berangkat Kiaracondong 12.47 datang Pasar Senen 16.36

14. KA 260 Kutojaya Selatan relasi Kiaracondong-Kutoarjo berangkat Kiaracondong 20.50 datang Kutoarjo 03.55

15. KA 238 Kahuripan relasi Kiaracondong-Blitar berangkat Kiaracondong 22.15 datang Blitar 12.10

16. KA 256 Serayu relasi Pasar Senen–Kiaracondong-Purwokerto berangkat Kiaracondong 23.53 datang Purwokerto 06.44

17. KA 255 Serayu relasi Purwokerto–Kiaracondong-Pasar Senen berangkat Kiaracondong 00.15 datang Pasar Senen 04.07

18. KA 7027A Pangandaran relasi Banjar-Gambir berangkat Banjar 16.55 datang Gambir 00.49

19. KA 7047 Papandayan relasi Garut-Gambir berangkat Garut 12.30 datang Gambir 17.45

20. KA 267 Cikuray relasi Garut-Pasar Senen berangkat Garut 06.30 datang Pasar Senen 12.35

21. KA 43 Argo Parahyangan relasi Bandung-Gambir berangkat Bandung 06.00 datang Gambir 08.45

22. KA 49 Argo Parahyangan relasi Bandung-Gambir berangkat Bandung 09.35 datang Gambir 12.45

23. KA 51 Argo Parahyangan relasi Bandung-Gambir berangkat Bandung 10.50 datang Gambir 13.50

24. KA 7045 Argo Parahyangan relasi Bandung-Gambir berangkat Bandung 19.55 datang Gambir 22.50

Dikatakannya, dari hasil pantauan pada Kamis, 7 Maret 2024 pukul 09.00 WIB, tiket KA Jarak Jauh pada masa Angkutan Lebaran 2024 yang telah terjual untuk keberangkatan KA pada periode 31 Maret-21 April 2024 adalah 94.418 tiket atau 26 persen dari total keseluruhan tiket yang sudah bisa dipesan.

Jumlah tersebut masih akan bertambah, karena penjualan masih terus berlangsung.

https://bandung.kompas.com/read/2024/03/07/211039878/angkutan-lebaran-2024-daop-2-bandung-siapkan-6-ka-tambahan-berikut-jadwalnya

Terkini Lainnya

Dukung Konservasi, Bulog Kembangkan Jambu Air Camplong di Sampang
Dukung Konservasi, Bulog Kembangkan Jambu Air Camplong di Sampang
Regional
Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Regional
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Regional
Tersangka dari Balai Kota
Tersangka dari Balai Kota
Regional
Saat Ungkapan 'Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua' Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Saat Ungkapan "Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua" Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Regional
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Regional
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Regional
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Regional
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan 'CSR', tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan "CSR", tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Regional
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Regional
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Regional
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Regional
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com