Salin Artikel

Penjualan Parsel di Jawa Barat Jelang Idul Fitri Bakal Diawasi

Pengawasan ini guna memastikan produk makanan yang dijual dalam bentuk parsel tersebut aman dikonsumsi dan tidak melebihi batas waktu penggunaan atau kedarluwarsa.

"Kita akan melakukan pengawasan terpadu dalam waktu dekat," ujar Kepala Disperindag Jabar, Noneng Komara Nengsih di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (20/4/2024).

Selain penjualan parsel, Noneng juga mengatakan, pengawasan difokuskan untuk produk makanan yang tidak sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI).

Menurutnya, barang yang sudah memiliki label SNI dipastikan aman untuk konsumsi dan juga terjamin mutu serta kualitas produknya.

"Ini pengawasan tidak hanya parsel tapi produk SNI produk yang wajib itu kita melakukan pengawasan terpadu seperti biasa kita lakukan menjelang hari raya," kata Noneng.

Selain itu juga, mengantisipasi maraknya penjualan bahan pokok yang dicampur dengan bahan kimia atau pengawet. Uji laboratorium pun akan dilakukan dengan menggandeng instansi terkait.

Noneng menjelaskan, ini dilakukan untuk memastikan bahan pokok dan produk makan yang beredar di pasaran aman konsumsi.

"Kita juga akan tetap menguji itu beras juga kalau ada pemutih, daging juga baso, ikan asin dan sebagainya kalau ada bahan kimia formalin," pungkasnya.

Sebelumnya, Disperindag Jabar akan melakukan operasi pasar jelang Idul Fitri 1445 Hijriah.

Operasi pasar itu akan dilakukan di tempat-tempat pemukiman penduduk. Sehingga mudah dijangkau oleh masyarakat.

Sedikitnya, anggaran untuk operasi pasar yang akan digelar jelang Idul Fitri mendatang menghabiskan sekitar Rp 7,5 miliar untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat.

"Kalau sepanjang tahun 2024 ini Rp 15 miliar ini tidak semua di Idul Fitri, ada Idul Adha, Nataru atau ketika ada perubahan harga sangat tinggi. Lebaran sekarang sekitar 50 persen dari anggaran," pungkasnya.

https://bandung.kompas.com/read/2024/03/20/182938378/penjualan-parsel-di-jawa-barat-jelang-idul-fitri-bakal-diawasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke