Peristiwa itu terjadi saat gudang amunisi milik Kodam Jaya TNI AD meledak pada Sabtu (30/3/2024) malam.
"Sekitar jam 19.30 malam, kita lagi jaga di pos, jarak radius 300 meteran dari lokasi ledakan. Nah, itu pas di atas kepala persis (serpihan peluru terbang)," ucap warga Ciangsana, Sopian Doyok (43), saat ditemui Kompas.com di lokasi, Sabtu.
"Saat itu kita ngejagain warga biar enggak masuk ke wilayah. Jadi memang kita stand by di sana. Nah, itu (serpihan peluru terbang) pas ledakan susulan, saat lagi kencang-kencangnya," kata Sopian menambahkan.
Sopian menuturkan, serpihan peluru itu hanya tinggal potongan saja alias sisa ledakan. Sopian dan warga lainnya memungut serpihan peluru tersebut.
Penemuan serpihan peluru itu tak lama setelah ledakan susulan. Kejadian itu tak sampai melukai warga.
"Sekitar satu jam lah setelah itu, enggak lama pas stand by di situ sama teman-teman pemerintah desa, itu pas lagi kencang-kencangnya, dar dor dar dor, pas lagi banyak ledakan. Pas di atas kepala, dan akhirnya diambil serpihannya itu di bawah," ungkapnya
Kini, serpihan peluru sudah diamankan oleh personel TNI AD.
https://bandung.kompas.com/read/2024/03/31/081454178/dar-dor-dar-serpihan-peluru-beterbangan-di-atas-kepala-warga-saat-gudang