Bunga Bangkai Raksasa Mekar Sempurna di Kebun Raya Cibodas

Kendati menebar aroma tidak sedap, momen saat bunga ini mekar memiliki daya pikat tersendiri, dan selalu dinanti baik oleh peneliti maupun pengunjung.

Betapa tidak, tanaman endemik Sumatera ini memiliki masa berbunga empat tahun sekali.

Selain itu, menurut peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Destri, amorphophallus titanium becc ini juga dikategorikan spesies yang terancam punah, sehingga keberadaannya dilindungi.

“Merupakan kali ketiganya individu tanaman ini berbunga setelah sebelumnya juga berbunga pada 2016 dan 2020,” kata Destri dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

Disebutkan, berdasarkan hasil pengamatan sejak Februari 2024, bunga ini pun akhirnya mekar sempurna dini hari tadi atau sekira pukul 00.56 WIB.

“Tingginya tiga meter lebih dengan diameter spatanya mencapai 1,6 meter, dan ini melebihi dari yang sebelumnya (mekar),” ujar dia.

Saat ini, Kebun Raya Cibodas memiliki 10 nomor spesimen koleksi tanaman bunga bangkai, yang terdiri atas satu spesimen induk hasil pengoleksian berupa umbi, dan sembilan spesimen hasil perbanyakan dari biji.

“Induknya diperkirakan sudah berumur antara 32-35 tahun, karenanya tanaman tergolong herba perenial,” ujar Destri.

General Manager Kebun Raya Cibodas Joko Sulistio menuturkan, mekarnya bunga bangkai kali ini terasa sangat istimewa.

Betapa tidak, Kebun Raya Cibodas baru saja merayakan hari ulang tahunnya yang ke-172.

“Hal ini tentu menjadi kado terindah ulang tahun Kebun Raya Cibodas di tahun ini,” ucap Joko.

Joko pun berharap, momentum ini menjadi daya pikat tersendiri bagi pengunjung Kebun Raya Cibodas.